Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sedan BMW "Nyemplung" di Kolam Bundaran HI, Sopir Diduga Mabuk

Kompas.com - 24/08/2013, 13:36 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Kasubdit Pembinaan dan Penegakan Hukum Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, AKBP Hindarsono menduga pengemudi sedan BMW yang "nyemplung" di kolam Bundaran Hotel Indonesia sedang dalam keadaan mabuk.

Saat itu, pengemudi BMW bernomor polisi B 291 JL atas nama Samuel Judi Saputra (25) berjalan dari arah selatan menuju Jalan MH Thamrin.

"Sesampainya di Bundaran HI, karena kurang konsentrasi, kendaraan menabrak trotoar dan masuk ke dalam kolam," kata Hindarsono, kepada wartawan, Sabtu (24/8/2013).

Saat ini, pihaknya sedang melakukan pemeriksaan kepada pengemudi yang diduga mabuk itu di Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokes) Polda Metro Jaya. Adapun pemeriksaan kesehatan yang dilakukan adalah tes urine. Kendati demikian, menurut dia, tes urine itu belum diketahui hasilnya.

"Kami sedang menunggu hasil tes urine dari pengemudi yang diduga mabuk. Untuk kemudian membuat laporan, guna proses lebih lanjut," kata Hindarsono.

Akibat peristiwa tersebut, pengemudi tidak mengalami luka-luka. Begitu pula dengan kendaraan yang dikemudikannya, tidak mengalami kerusakan.

Setelah peristiwa, petugas kepolisian mengamankan pengemudi beserta barang bukti, kendaraan sedan BMW bernomor polisi B 291 JL di Satuan Laka Lantas Polda Metro Jaya.

Insiden tersebut terjadi pada Sabtu pagi ini sekitar pukul 05.15 WIB, sebuah sedan BMW tercebur ke dalam kolam Bundaran HI. BMW berwarna abu-abu keluaran tahun 2006 itu berhasil diangkat dari kolam sekitar pukul 06.20 WIB. Pengemudi diketahui bernama Samuel Judi Saputera yang bekerja sebagai karyawan sebuah perusahaan swasta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Megapolitan
Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Megapolitan
Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Megapolitan
Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Megapolitan
Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Megapolitan
Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Megapolitan
Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi 'Start' dan Ragu-ragu

Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi "Start" dan Ragu-ragu

Megapolitan
Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Megapolitan
Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Megapolitan
Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Megapolitan
Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Megapolitan
Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com