Jokowi bercerita, ada yang mengatakan bahwa Pasar Blok G Tanah Abang itu berbahaya bagi dirinya. "Blok G itu serem Pak, jangan ke sana, bahaya. Pak Gub jangan ke sana," kata Jokowi, menirukan yang memberi saran kepadanya kala itu.
Saat itu, lanjutnya, Jokowi mengakui sempat mengikuti saran tersebut. Namun, tak lama setelah itu, Jokowi mengaku nekat untuk melakukan "blusukan" ke daerah tersebut.
"Hari kedua dibilangin gitu juga. Tapi saya ndak mau. Hari kedua ya sudah, saya nekat ke sana," ungkap Jokowi dalam sambutannya kepada kader DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) yang berlokasi di Duren Sawit, Jakarta Timur, Minggu (1/9/2013) sore.
Tidak tahunya, menurut Jokowi, kabar mengenai situasi di sana yang tengah memanas, dan anggapan yang disampaikan tidak terbukti. Warga di sana justru malah menyambut dan menyalaminya.
"Enggak tahunya nyalamin saya semua," tutur Jokowi. "Katanya sedang-sedang panas. Tapi sampai yang tato-tato nyalamin saya," lanjut Jokowi yang membuat tawa peserta acara.
Jokowi mengaku turun tangan terkait pelaksaan relokasi PKL tersebut. "Bayangin saya mindahin PKL, blok G-nya belum siap. Mau mindahin ke mana? Nanti jualan di jalan lagi. Bingung lagi kita. Ya, sudah 24 jam kita tungguin," ujar Jokowi.
Jokowi pun mencurahkan sebagian waktunya untuk rencana relokasi tersebut.
"Sampai ada yang tanya, 'Pak, ngapain di sini jam 1?'. Saya katakan, ya nungguin orang ngecat," cerita Jokowi.
"Jangan kaget, saya (berada) di kanan-kiri rel, di bantaran sungai. Tujuan saya ke tempat-tempat yang ada problem. Ya kalau mau enak di kantor. Muka enggak hitam. Tapi kan problem kita bukan di kantor. Problem ada di lapangan," ujar Jokowi.
Untuk itu, politisi PDI-P ini juga berpesan kepada kader di DPC PDI P untuk terjun ke lapangan. "(Kepada) DPC semua harus mengingatkan itu, bukan kerja kata-kata, tapi kerja nyata. Itu yang dilihat," tandas Jokowi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.