Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Ponsel Milik Holly Angela Diselidiki

Kompas.com - 03/10/2013, 13:40 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi masih mengidentifikasi data dalam dua buah telepon seluler (ponsel) milik Holly Angela Hayu Winanti (37), yang dianiaya hingga meninggal dunia di kamar apartemennya di Lantai 9, Tower Ebony, Apartemen Kalibata City, Senin (30/9/2013) malam. Dua ponsel itu disita polisi dari kamar apartemen Holly sesaat setelah ia ditemukan kritis karena dianiaya dan akhirnya tewas.

Hingga kini polisi masih mencari identitas pelaku pembunuhan Holly. Pelaku yang disebut Mr X itu diduga adalah pria yang jatuh di lantai dasar apartemen di bawah kamar Holly. Polisi berharap ada rekaman percakapan atau pesan di dalam dua ponsel Holly tentang kasus itu.

"Dua ponsel masih diidentifikasi. Semoga ada percakapan penting yang kami temukan terkait kasus ini," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Rikwanto, Kamis (3/10/2013) di Mapolda Metro Jaya.

Menurut Rikwanto, selain dua ponsel, polisi juga menyita sebuah besi sepanjang 50 sentimeter berlumuran darah serta sarung tangan berdarah di kamar apartemen Holly. Besi itu diduga digunakan pelaku untuk menganiaya korban dan sarung tangan diduga dipakai pelaku.

Rikwanto menyebutkan, kondisi fisik Holly mengalami banyak luka di punggung dan kepala. Semuanya diduga akibat pukulan benda tumpul dengan besi yang ditemukan. "Di lokasi sedang dicari padanannya. Apakah besi itu dari dalam apartemen atau dibawa dari luar," ujarnya.

Saat kejadian, Holly sempat berteriak minta tolong dengan menelepon ibu angkatnya. Ibu angkat inilah yang mengabarkan kondisi Holly ke tiga rekan Holly, yang langsung datang menuju apartemen bersama petugas keamanan apartemen.

Petugas keamanan apartemen kemudian mendobrak pintu kamar apartemen Holly yang dikunci. Saat itu, mereka menemukan Holly dalam kondisi kritis dan langsung dilarikan ke RS Tria Dipa, Pancoran, Jakarta Selatan. Namun, Holly mengembuskan napas terakhir di perjalanan.

"Pintu terkunci dari dalam. Anak kuncinya kami temukan ada di bufet kamar apartemen," kata Rikwanto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Teganya Agusmita yang Tinggalkan Kekasihnya Saat Sedang Aborsi di Kelapa Gading, Akhirnya Tewas karena Pendarahan

Teganya Agusmita yang Tinggalkan Kekasihnya Saat Sedang Aborsi di Kelapa Gading, Akhirnya Tewas karena Pendarahan

Megapolitan
Antisipasi Demo saat Penetapan Prabowo-Gibran di KPU, Warga Diimbau Cari Jalan Alternatif

Antisipasi Demo saat Penetapan Prabowo-Gibran di KPU, Warga Diimbau Cari Jalan Alternatif

Megapolitan
Meningkat 13 Persen, PT KCI Raup Rp 88 Miliar Selama Periode Lebaran 2024

Meningkat 13 Persen, PT KCI Raup Rp 88 Miliar Selama Periode Lebaran 2024

Megapolitan
Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Megapolitan
Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli di Pilkada 2024?

Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli di Pilkada 2024?

Megapolitan
Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Megapolitan
Disnaker DKI Terima Aduan Terhadap 291 Perusahaan Soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Disnaker DKI Terima Aduan Terhadap 291 Perusahaan Soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sedang Mengandung Empat Bulan

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sedang Mengandung Empat Bulan

Megapolitan
Pergaulan Buruk Buat Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi karena Konsumsi Narkoba...

Pergaulan Buruk Buat Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi karena Konsumsi Narkoba...

Megapolitan
Pria yang Tewas di Kamar Kontrakan Depok Tinggalkan Surat Tulisan Tangan

Pria yang Tewas di Kamar Kontrakan Depok Tinggalkan Surat Tulisan Tangan

Megapolitan
Pria di Cengkareng Cabuli Anak 5 Tahun, Lecehkan Korban sejak 2022

Pria di Cengkareng Cabuli Anak 5 Tahun, Lecehkan Korban sejak 2022

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Megapolitan
Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Megapolitan
Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com