Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi: Tahun Depan Semua Rusun Pakai Tenaga Surya

Kompas.com - 08/10/2013, 16:22 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo memastikan bahwa rumah-rumah susun yang dibangun pada 2014 akan dilengkapi dengan solar panel atau panel surya. Fasilitas itu berguna sebagai sumber tenaga listrik yang bisa digunakan untuk berbagai keperluan rumah tangga.

Jokowi mengatakan, ide itu didapatnya saat mengunjungi salah satu pabrik baterai terkemuka di Jalan Raya Bogor, Pasar Rebo, Jakarta Timur, Selasa (8/ 10/2013) siang. Perusahaan itu memiliki konsep rumah yang menggunakan panel surya sebagai penghasil tenaga listrik untuk seluruh keperluan listrik di rumah teresbut.

"Setelah melihat ini, saya berpikir ke rumah susun menggunakan konsep ramah lingkungan seperti ini. Tahun depan semua rusun yang dibangun akan menggunakan solar panel seperti ini," ujar Jokowi.

Menurut Jokowi, rumah hemat energi itu akan menjadi konsep rumah Jakarta di masa datang. Dia yakin dengan menerapkan teknologi tersebut, penggunaan energi akan lebih hemat dan kelestarian lingkungan akan tetap terjaga.

Dalam kesempatan yang sama, CEO PT Panasonic Gobel Indonesia (PGI) Rahmat Gobel mengatakan, rumah masa depan seperti yang dilihat Jokowi dapat mengurangi emisi karbon sebanyak 25 persen sebagaimana ditargetkan terjadi pada 2050. "Tentunya, kalau pemerintah mengundang kita untuk melakukan ini lagi, kami sangat senang karena program ini bisa untuk bangun negeri," ujarnya.

Rahmat mengatakan, investasi rumah berpanel surya itu cukup besar. Namun, hal itu bisa disiasati dengan mengatur bagian mana saja di rumah yang dialiri listrik dari panel surya sehingga biayanya tak terlalu besar. Oleh sebab itu, ia senang jika ikut membantu pemerintah dalam pengadaan panel surya di rusun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com