JAKARTA, KOMPAS.com — Kericuhan karena penertiban di Jalan Buaran I RT 08 RW 12, Kelurahan Klender, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, Rabu (9/10/2013), mengakibatkan ditutupnya Jalan I Gusti Ngurah Rai sepanjang 3 kilometer. Akibatnya, para pelajar yang melewati jalan itu terpaksa berjalan kaki dari sekolah ke rumahnya.
Yudistira Pratama (15) dan Fikri Prasetyo (15), siswa kelas IX SMP Negeri 6, terpaksa berjalan kaki dari sekolahnya di daerah Bulak, Duren Sawit, menuju rumahnya di daerah Sengon, Kampung Sumur. Jaraknya kurang lebih satu kilometer. Saat kondisi normal, mereka biasanya menumpang angkutan umum KWK T25 jurusan Rawamangun-Pondok Kopi dan KWK T26 Rawamangun-Kalimalang. Kedua angkot itu tidak melewati jalan itu karena kerusuhan di Buaran.
"Berangkatnya dianterin motor, sekarang mau pulang angkotnya enggak ada, jadinya harus jalan kaki," kata Fikri, Rabu siang.
Kemacetan akibat penutupan jalan tersebut membuat Dita (14) terlambat tiba di SMP Negeri 198, Kebon Singkong, Duren Sawit. Pagi tadi, Dita berangkat dari rumahnya di daerah Penggilingan, Cakung, sekitar pukul 06.30 WIB. Angkot KWK T25 jurusan Rawamangun-Pondok Kopi yang ditumpanginya harus berputar mencari jalan lain.
"Angkotnya muter-muter karena macet di mana-mana. Sampai sekolah enggak dimarahin guru soalnya guru-guru pada terlambat juga," katanya.
Lalu lintas di sepanjang Jalan Raya I Gusti Ngurah Rai ditutup sementara akibat kerusuhan saat eksekusi lahan warga di Jalan Buaran I, Klender, Rabu pagi. Arus lalu lintas baru dibuka mulai pukul 11.45 WIB. Meski demikian, kendaraan hanya dapat berjalan perlahan sekitar 20 km/jam. Bus transjakarta masih belum dapat beroperasi karena busway digunakan kendaraan dari arah sebaliknya (Pondok Kopi-Jatinegara). Di sisi selatan, jalan baru akan dibuka sore hari sekitar jam 15.00 atau 16.00.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.