Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Kediaman Suami Siri Holly Terlihat Sepi

Kompas.com - 13/10/2013, 19:56 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com -- Jelang diperiksa Polda Metro Jaya pada Rabu (16/10/2013) mendatang, Auditor Utama Badan Pemeriksa keuangan (BPK) RI Gatot Supiartonobelum bisa diketahui keberadaannya.

Setidaknya, Gatot yang bakal diperiksa terkait kasus pembunuhan Holly Angela di Apartemen Kalibata City itu, tak bisa ditemukan di kediaman pribadinya, pada Minggu (13/10/2013).

Pantauan Tribunnews.com, Minggu petang, rumah pribadi Gatot di kawasan Penggilingan Jakarta Timur, tampak sepi. Satu eksemplar koran langganan Gatot, tampak masih tergeletak di halaman rumah berlantai satu tersebut.

Di halaman rumah tersebut, hanya tampak satu unit sepeda motor Honda Supra X 125 D terpakir. Namun, berulangkali Tribun mencoba memanggil penghuni rumah, tak satu pun yang terjawab.

Alex, seorang petugas keamanan setempat mengatakan, kediaman Gatot itu sudah sejak beberapa hari terakhir sepi.

Sementara ketua RT setempat, Bambang Sulityono, kepada wartawan membenarkan Gatot Supiartono adalah warganya. Gatot, sudah berdomisili di wilayah tersebut sejak 2004 silam, bersama istri dan seorang anak.

"Kamis (10/10/2013), petugas Polda Metro Jaya mendatangi saya, menitipkan surat panggilan untuk Gatot," tukas Bambang.

Kepada Bambang, petugas polda itu mengaku sudah menyambangi rumah Gatot, tapi tak juga bertemu yang bersangkutan.

"Surat dari petugas polda itu, tadi pagi sudah diambil orang suruhan Pak Gatot. Orang itu bilang, Pak Gatot sudah tahu hari Rabu nanti akan diperiksa polisi," tandas Bambang.

Seperti diberitakan, Gatot disebut-sebut sebagai suami siri dari Holly, perempuan yang tewas dibunuh di Apartemen Kalibata City. Polisi menduga ada keterkaitan antara Holly dengan Gatot. Dalam olah tempat kejadian perkara, polisi juga menemukan sebuah foto yang menunjukkan keduanya tengah berpose bersama.    

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Megapolitan
Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Megapolitan
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Botol dan Batu, Polisi: Tak Ada yang Terluka dan Ditangkap

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Botol dan Batu, Polisi: Tak Ada yang Terluka dan Ditangkap

Megapolitan
Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

Megapolitan
Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Megapolitan
Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Megapolitan
Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Megapolitan
Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko 'Saudara Frame': Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko "Saudara Frame": Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Megapolitan
Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Megapolitan
Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com