Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bikin Onar di Tempat Karaoke, 4 Oknum TNI Dibawa Denpom

Kompas.com - 19/10/2013, 10:51 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Empat oknum TNI yang terlibat keonaran dengan enam anggota Brimob Polri di sebuah tempat karaoke di Depok, Jawa Barat, Jumat (18/10/2013) malam, telah diamankan Detasemen Polisi Militer (Denpom).

"(Oknum TNI) sudah diamankan Denpom TNI. Itu laporan sementara yang kita terima," ujar Kepala Dinas Penerangan TNI AD Brigjen Rukman Ahmad saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (19/10/2013) pagi.

Rukman mengatakan hingga saat ini dirinya belum mendapatkan kronologi kejadian tersebut secara detail. Rukman mengatakan, jika anggotanya bersalah, maka satuan tetap akan memberikan sanksi tegas.

"Pasti peraturan ditegakkan. Tidak ada neko-neko lagi soal itu, tapi dipastikan dulu," ujarnya.

Empat oknum TNI dari kesatuan Kostrad itu terlibat baku hantam dengan enam anggota Polri dari Satuan Brimob di sebuah tempat karaoke di Depok Town Square, Depok, Jawa Barat, Jumat sekitar pukul 23.30 WIB. Akibatnya, tiga orang mengalami luka, dua di antaranya luka serius.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto mengatakan, perkelahian berawal saat Brigadir Dua S beserta lima orang rekannya dari Komando Brimob Kelapa Dua, sedang berkaraoke di ruang 6. Kemudian, dua orang keluar ruangan untuk memesan minuman. Saat itulah terjadi bentrok antara kedua polisi tersebut dan empat orang anggota TNI.

Rikwanto mengatakan, salah satu dari anggota Brimob tersebut kembali ke ruangan untuk memberitahu rekan-rekannya. Setelah itu, terjadilah perkelahian enam polisi lawan empat anggota TNI.

Akibat kejadian tersebut, kata Rikwanto, dua orang anggota Brimob terluka. S mengalami luka tusuk di bagian perut sebelah kiri, serta Brigadir Dua Wil yang terluka di jari tangan kiri akibat terkena benda tajam. Adapun Sersan Dua Ch dari Kostrad mengalami luka pada bagian kepala dan wajah. Ch beserta tiga rekannya diketahui berasal dari Detasemen Penghubung Divisi 1 Kostrad, Ciluer. S dan Ch mengalami luka cukup serius. Saat ini S sudah dirawat di RS Polri, sementara Ch di RSPAD Gatot Soebroto. "Sedangkan Wil yang luka di jari tangan kiri akibat terkena benda tajam dirawat di RS Tugu Ibu Depok," kata Rikwanto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang Sejak 9 April 2024

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang Sejak 9 April 2024

Megapolitan
Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran 'Saudara Frame', Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran "Saudara Frame", Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Megapolitan
Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Megapolitan
JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

Megapolitan
Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Megapolitan
Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' ke RS Polri

Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" ke RS Polri

Megapolitan
Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Megapolitan
Sebelum Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Sebelum Toko "Saudara Frame" Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Megapolitan
Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Megapolitan
Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Megapolitan
144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

Megapolitan
Wanita Ditemukan Tewas di Dermaga Pulau Pari, Polisi Periksa 3 Teman Dekat Korban

Wanita Ditemukan Tewas di Dermaga Pulau Pari, Polisi Periksa 3 Teman Dekat Korban

Megapolitan
Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan Rupiah untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan Rupiah untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com