"Pak SBY sama Pak Boediono sangat membantu kami," kata Basuki di Balaikota Jakarta, Kamis (6/11/2013).
Basuki mengaku mengatakan hal tersebut bukan karena SBY seorang Presiden. Namun, dia menyatakan Pemprov DKI memang terbantu dengan bantuan Pemerintah Pusat.
Contohnya, kata dia, Pemerintah Pusat mau yang menanggung utang sebesar 49 persen kepada Japan International Cooperation Agency (JICA) untuk pembangunan megaproyek Mass Rapid Transit (MRT).
"Jadi, pusat selalu membantu kita kok. Kalau enggak bener, saya bilang enggak bener, kok. Aku mah cuek, ngomong apa adanya," kata Basuki.
Terkait pernyataan Presiden SBY yang mengimbau Wali Kota dan Gubernur bertanggung jawab soal kemacetan, menurut dia, pernyataan itu bukanlah pernyataan sindiran. Pria yang akrab disapa Ahok itu menjelaskan peringatan SBY itu sudah diucapkan sejak kepemimpinan mantan Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo. Ia meminta untuk tidak menghubungkan pernyataan SBY dengan kebijakan Pemerintah Pusat atas mobil murah.
"Kalau soal mobil murah itu hal lain. Yang penting, kata Wapres, nanti kalau semua bus siap tidak ada lagi bensin subsidi," ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.