JAKARTA, KOMPAS.com - Belasan pemuda yang diduga preman terjaring operasi pemberantasan penyakit masyarakat (Pekat) di depan Jalan KH Hasyim Ashari, Roxy, Jakarta, Senin (11/11/2013).
Operasi penertiban dilakukan, terkait informasi dari masyarakat terhadap maraknya kriminal di dalam bus kota.
Menurut Kanit Reskrim Polsek Gambir Kompol Joko Waluyo, operasi digelar menyusul banyaknya laporan dari masyarakat terkait adanya informasi kriminal di wilayah Jakarta Pusat, khususnya wilayah Gambir.
"Gelar razia ini menyusul banyaknya informasi kriminal dari para penumpang yang ada di dalam bus," ujar Joko saat ditemui wartawan, di Jalan KH Hasyim Ashari, Roxy, Jakarta, Senin (14/11/2013).
Oleh karena itu, kata Joko, aparat kepolisian melakukan razia di kawasan ini dengan cara melakukan pemberhentian sejumlah bus yang melintasi kawasan Roxy. "Iya di sini (Roxy) sering ada penjambret dan penodong di dalam bus kota, jadi kami gelar razia preman yang sering melakukan aksi di sini (Roxy). Setiap bus yang lewat kami berhentikan satu per satu," pungkasnya.
Pantauan Kompas.com, aparat kepolisian memberhentikan bus-bus kota yang melewati kawasan Roxy. Selain itu, aparat beberapa intel kepolisian Polsek Gambir, masuk ke dalam bus kota untuk mengecek orang-orang yang diduga preman.
Dalam operasi penertiban pekat pada Senin (11/11/2013), sebanyak 12 orang berhasil dibawa ke Mapolsek Gambir untuk dimintai keterangan. Operasi digelar selama dua jam yakni mulai pukul 16.00 hingga 18.00 wib.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.