Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Basuki Siapkan Jalan Belakang Plaza Semanggi untuk Veteran

Kompas.com - 29/11/2013, 11:47 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
 — Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menjawab keberatan Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) terkait penutupan akses Plaza Semanggi. Menurut Basuki, Pemprov DKI Jakarta akan memberikan solusi bagi para veteran dengan membuat jalan belakang atau memutar menuju gedung LVRI.

"Akses ke sana kita sudah diskusi untuk dikerjakan oleh salah satu pengembang sebagai kewajiban properti fasos fasum (fasilitas sosial dan fasilitas umum)," kata Basuki di Monumen Nasional, Jakarta, Jumat (29/11/2013).

Dengan adanya solusi jalan belakang memutar menuju gedung LVRI, Basuki meyakini para veteran tidak akan memprotes solusi Pemprov DKI. Dahulu, mereka membuka beton, kata pria yang akrab disapa Ahok itu, karena tidak ada solusi dari DKI Jakarta dalam penyediaan jalan alternatif.

Nantinya, kendaraan yang mau masuk ke dalam mal harus memutar melalui Setiabudi atau berbelok di gang samping Hotel Kartika Chandra. Jalan di Karet Semanggi itu akan diperlebar dan akses masuk Plaza Semanggi di Jalan Gatot Subroto akan ditutup secara permanen. Basuki mencurigai, penolakan yang ditunjukkan oleh para veteran LVRI itu dilatarbelakangi penekanan dari pihak mal agar akses tersebut tidak ditutup.

"Ha-ha-ha-ha.... Enggak tahu deh, coba tanya sama veterannya. Memang biang macet titiknya di sana," kata Basuki seraya tertawa.

Sekretaris Jenderal LVRI FX Soejitno mengatakan, penutupan akses masuk ke Plaza Semanggi bukanlah pemecah masalah kemacetan di Jalan Gatot Subroto. Ia pun meminta Basuki untuk mencari solusi lain, sebelum menutup akses itu.

Penutupan jalan memotong ke Plaza Semanggi itu telah dilaksanakan di masa pemerintahan Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo melalui Dinas Perhubungan DKI Jakarta. Namun, beberapa beton akhirnya dibuka kembali hanya untuk mempermudah akses dari Jalan Gatot Subroto ke dalam mal.

Simpang jalan memontong itu menjadi akses kendaraan dari arah Sudirman yang akan belok ke kanan untuk masuk tol dalam kota. Kemudian, kendaraan dari arah Slipi mau masuk ke kiri, ke dalam pusat perbelanjaan Plaza Semanggi.

Soejitno mengatakan, gedung LVRI merupakan monumen nasional sehingga perlu ada akses masuk. Jika memang Basuki belum bisa menemukan solusi lain dan akan tetap menutup jalan tersebut, maka LVRI akan menuntut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Megapolitan
Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com