Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika Pengerukan Danau Sunter Pun Mengangkat Penat...

Kompas.com - 06/12/2013, 03:11 WIB
Dian Fath Risalah El Anshari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Pengerukan Danau Sunter tak hanya "melegakan" salah satu lokasi "penampungan" air di Jakarta Utara itu. Aktivitas itu pun ternyata dapat menjadi "pelega" bagi warga, di tengah sesaknya rutinitas hidup di Jakarta.

Deru mesin ekskavator dan keterampilan para operatornya menarik perhatian para pengguna jalan, terutama para pengendara sepeda motor. Mereka pun menepikan kendaraan, bahkan ada yang sengaja turun dari kendaraan untuk melihat kegiatan pengerukan memakai backhoe itu.

Ardi (21) adalah salah satu pengguna jalan itu. Dia mengaku senang melihat bolak-balik "belalai" alat pengerukan beraksi. "Senang saja melihatnya, sekalian hilangin stres-lah," ujar Ardi, warga Kelapa Gading, Jakarta Utara, yang setiap hari melintasi danau itu untuk berangkat dan pulang kerja, Kamis (5/12/2013).

Ungkapan senada disampaikan pula oleh Fajri (24). Dia mengaku sengaja meluangkan waktu melihat pengerukan memakai ekskavator itu untuk menghilangkan stres dan penat. Demikian pula bagi Mujib (25) yang "menikmati" aksi peralatan keruk itu bersama istri dan anaknya.

Berbeda dengan Ardi dan Fajri, Mujib bahkan sengaja datang dari Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara, untuk melihat pengerukan Danau Sunter. "Iya anak saya suka melihat ini, memang suka sama mobil dan robot sih anaknya," ujar dia yang mengajak serta Arya, anak berumur 4 tahun.

Pantauan Kompas.com, pada Kamis petang, tak kurang dari 10 sepeda motor berderet di satu titik di tepi danau. Kalau saja danau bisa bicara, semoga dia pun mengatakan bisa lebih lega dengan pengerukan dan senang menjadi lokasi yang melegakan kepenatan warga Jakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Karyoto Disebut Hentikan Perkara Firli Bahuri Diam-diam, Polda Metro Jaya: Mengada-ada!

Karyoto Disebut Hentikan Perkara Firli Bahuri Diam-diam, Polda Metro Jaya: Mengada-ada!

Megapolitan
9 Tahun Misteri Kasus Kematian Akseyna, Keluarga Tidak Dapat “Update” dari Polisi

9 Tahun Misteri Kasus Kematian Akseyna, Keluarga Tidak Dapat “Update” dari Polisi

Megapolitan
Ammar Zoni Residivis Narkoba 3 Kali, Jaksa Bakal Pertimbangkan Tuntutan Hukuman

Ammar Zoni Residivis Narkoba 3 Kali, Jaksa Bakal Pertimbangkan Tuntutan Hukuman

Megapolitan
Kasus DBD Melonjak, Dinkes DKI Gencarkan Kegiatan “Gerebek PSN” Seminggu Dua Kali

Kasus DBD Melonjak, Dinkes DKI Gencarkan Kegiatan “Gerebek PSN” Seminggu Dua Kali

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Tangsel Hari Ini, 28 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Tangsel Hari Ini, 28 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 28 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 28 Maret 2024

Megapolitan
Kembangkan 'Food Estate' di Kepulauan Seribu, Pemprov DKI Bakal Perhatikan Keselamatan Lingkungan

Kembangkan "Food Estate" di Kepulauan Seribu, Pemprov DKI Bakal Perhatikan Keselamatan Lingkungan

Megapolitan
Kelakar Heru Budi Saat Ditanya Dirinya Jadi Cagub DKI: Pak Arifin Satpol PP Juga Berpotensi...

Kelakar Heru Budi Saat Ditanya Dirinya Jadi Cagub DKI: Pak Arifin Satpol PP Juga Berpotensi...

Megapolitan
Keluarga Korban Pembacokan di Kampung Bahari Masih Begitu Emosi terhadap Pelaku

Keluarga Korban Pembacokan di Kampung Bahari Masih Begitu Emosi terhadap Pelaku

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Kota Bogor Hari Ini, 28 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Kota Bogor Hari Ini, 28 Maret 2024

Megapolitan
Aviary Park Bintaro: Harga Tiket Masuk dan Fasilitasnya

Aviary Park Bintaro: Harga Tiket Masuk dan Fasilitasnya

Megapolitan
Pengakuan Sopir Truk yang Bikin Kecelakaan Beruntun di GT Halim: Saya Dikerjain, Tali Gas Dicopotin

Pengakuan Sopir Truk yang Bikin Kecelakaan Beruntun di GT Halim: Saya Dikerjain, Tali Gas Dicopotin

Megapolitan
Berkas Rampung, Ammar Zoni Dilimpahkan ke Kejaksaan untuk Disidang

Berkas Rampung, Ammar Zoni Dilimpahkan ke Kejaksaan untuk Disidang

Megapolitan
Pengendara Motor Dimintai Uang agar Bisa Lewat Trotoar, Heru Budi: Sudah Ditindak

Pengendara Motor Dimintai Uang agar Bisa Lewat Trotoar, Heru Budi: Sudah Ditindak

Megapolitan
Jadi Tersangka, Sopir Truk 'Biang Kerok' Tabrakan di GT Halim Utama: Saya Beli Semua Mobilnya

Jadi Tersangka, Sopir Truk "Biang Kerok" Tabrakan di GT Halim Utama: Saya Beli Semua Mobilnya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com