JAKARTA, KOMPAS.com - Semua korban kecelakaan kereta rel listrik komuter jurusan Serpong-Tanah Abang yang dirawat di Rumah Sakit Fatmawati telah dipindahkan ke Rumah Sakit Pusat Pertamina, Jakarta Selatan. Mereka dipindahkan siang ini.
"Sekarang sudah kita rujuk ke Rumah Sakit Pertamina semuanya," kata Kepala Humas RS Fatmawati Atom Kadam, Selasa (10/12/2013) di Jakarta.
Menurut Atom, pemindahan tersebut atas permintaan PT Kereta Api Indonesia. Dia tidak mengetahui secara pasti alasan pemindahan tersebut. Korban yang dirujuk berjumlah 4 orang dari 10 orang yang semula dirawat. Dua korban di antaranya telah meninggal dunia, yakni Bety Ariani (56) dan Nathalia (23). Adapun empat pasien lain sudah dipulangkan karena hanya mengalami luka ringan.
Secara terpisah, Direktur Aset PT KAI Edi Sukmoro mengatakan, pemindahan tersebut dilakukan karena RS Fatmawati telah penuh. Selain itu, ada fasilitas di RS Pusat Pertamina yang dinilai dapat lebih menunjang penanganan luka bakar.
"Luka bakar ini tidak bisa sembarangan. Secara fasilitas, (RS) Pertamina lebih baik," ujar dia.
Korban tersebut merupakan penumpang kereta komuter Serpong-Tanah Abang yang terbakar setelah bertabrakan dengan truk tangki bermuatan bahan bakar premoum di daerah Pondok Betung, Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Senin (9/12/2013) pukul 11.15 WIB. Gerbong terdepan kereta terbakar setelah menabrak truk milik Pertamina tersebut. Tercatat ada tujuh orang meninggal dunia dalam kecelakaan ini dan puluhan orang luka-luka dan masih menjalani perawatan intensif.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.