Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Basuki: Kalau Ada Duit, Kita Beli Terus untuk RTH

Kompas.com - 12/12/2013, 11:10 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — DPRD DKI Jakarta telah mengesahkan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) dan Peraturan Zonasi 2013-2030 yang mengatur penambahan ruang terbuka hijau (RTH) sebanyak 6 persen hingga tahun 2030. Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama optimistis DKI dapat memiliki RTH melebihi target tersebut.

"Namanya juga rencana, kalau rencana memang seperti itu. Nanti kalau ada duit, kita beli terus juga bertambah," kata Basuki di Balaikota Jakarta, Kamis (12/12/2013).

Kendati demikian, ia berharap target DKI memenuhi 6 persen RTH tidak meleset. Yang terpenting, saat ini adalah memenuhi target tersebut terlebih dahulu, misalnya dengan pembelian maupun pembebasan lahan yang akan dialihfungsikan menjadi ruang terbuka hijau, atau menagih kewajiban pengembang untuk membangun RTH. Sebab, idealnya, Jakarta dapat memenuhi hingga 30 persen kebutuhan RTH. Adapun pembagiannya ialah 16 persen publik dan 14 persen privat.

Asisten Sekretaris Daerah (Sekda) bidang Pembangunan DKI Jakarta Wiriyatmoko mengatakan, saat ini RTH di DKI baru mencapai 10 persen. Untuk itu, dalam RDTR diatur penambahan RTH mencapai 6 persen. "Sisanya 14 persen kita kejar ke swasta," kata pria yang akrab disapa Moko tersebut.

Pembangunan gedung-gedung tinggi hanya diperbolehkan dibangun 40 persen di lahan yang ada. Sementara 60 persen sisa lahan diwajibkan untuk ruang terbuka.

Pengesahan Raperda RDTR ini sebelumnya harus mendapatkan persetujuan terlebih dahulu dari beberapa kementerian dan Badan Koordinasi Penataan Ruang Nasional (BKPRN). Kepala Dinas Tata Ruang DKI Jakarta Gamal Sinurat, menjelaskan, Perda RDTR juga telah mengantisipasi permasalahan utama Jakarta, antara lain pengembangan sistem angkutan umum massal dan implementasi pendekatan transit oriented development (TOD), penyediaan fasilitas parkir perpindahan moda atau park and ride, pembangunan tanggul pengaman laut, serta penyediaan dan perluasan situ, waduk, dan parkir air lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Megapolitan
Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Megapolitan
Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com