Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Katulampa Siaga III, 8 Kelurahan Diimbau Waspada Banjir Kiriman

Kompas.com - 24/02/2014, 21:34 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Ketinggian air di Bendung Katulampa, Bogor, Jawa Barat, Senin (24/2/2014) malam, 110 sentimeter (cm) atau status siaga III. Kepala Bidang Informatika dan Pengendalian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Edy Junaedi Harahap mengimbau warga di bantaran Kali Ciliwung waspada banjir kiriman.

"(Air) Delapan kelurahan diprediksi akan mulai menggenangi rumah warga sekitar pukul 05.00 pagi besok," kata Edy, kepada wartawan, di Jakarta, Senin (24/2/2014).

Delapan kelurahan yang akan terdampak luapan Kali Ciliwung adalah Rawajati, Kalibata, Pengadegan, Gang Arus Cawang, Kebon Baru, Bukit Duri, Bidara Cina, dan Kampung Melayu. Perjalanan air menuju Jakarta membutuhkan waktu 6-9 jam.

Edy mengatakan, BPBD DKI telah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk menginformasikan warga yang menetap di bantaran Kali Ciliwung. Sejak pukul 16.00 WIB, ketinggian air di Bendung Katulampa sudah mencapai 80 cm. Artinya sudah memasuki siaga III. Pada pukul 17.00 WIB, ketinggian air menurun menjadi 70 cm yang masuk dalam siaga IV. Namun, ketinggian air kembali meningkat hingga 110 cm pada pukul 19.00 WIB.

Selain di Bendung Katulampa, tinggi muka air di Pintu Air Depok juga terus dipantau. Sementara itu, air di Pintu Air Karet juga berada pada posisi siaga III dengan ketinggian 450 cm.

Sepuluh pintu air lainnya yang masuk dalam pantauan BPBD DKI masih dalam keadaan normal atau siaga IV. Di Pintu Air Depok 190 cm, Manggarai 690 cm, Pesanggarahan 100 cm, Angke Hulu 120 cm, Cipinang Hulu 110 cm, Sunter Hulu 60 cm, Pulogadung 390 cm, Waduk Pluit -155 cm, Pasar Ikan 144 cm, dan Krukut Hulu 90 cm.

"Kami akan pantau terus, sekarang kondisi di Bendung Katulampa gerimis," kata Edy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Identitas 7 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Belum Diketahui

Identitas 7 Korban Kebakaran "Saudara Frame" Belum Diketahui

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Telan Anggaran Rp 22 Miliar, untuk Interior hingga Kebutuhan Protokoler

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Telan Anggaran Rp 22 Miliar, untuk Interior hingga Kebutuhan Protokoler

Megapolitan
144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

Megapolitan
Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang sejak 9 April 2024

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang sejak 9 April 2024

Megapolitan
Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran 'Saudara Frame', Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran "Saudara Frame", Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Megapolitan
Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Megapolitan
JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

Megapolitan
Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Megapolitan
Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' ke RS Polri

Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" ke RS Polri

Megapolitan
Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Megapolitan
Sebelum Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Sebelum Toko "Saudara Frame" Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Megapolitan
Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com