"Acara TV yang bisa memberikan pendidikan, yang mana sih? Tunjukkan saya, acara apa? Tunjukkan saya. Acara berita juga yang jelek-jelek terus sehingga pesimisme anak muncul gara-gara acara dan berita yang seperti itu," kata Jokowi kepada para wartawan, di Balaikota Jakarta, Rabu (19/3/2014).
Jokowi pun menyoroti acara debat yang dinilainya lebih banyak mempertontonkan aksi saling hujat, yang dinilainya tidak sesuai dengan karakteristik bangsa Indonesia.
"Debat saling mencaci, menghujat, mengejek, mencemooh teman-teman sendiri. Kayak kita bukan orang Indonesia. Budaya kita tidak seperti itu, itu yang harus mulai diubah," ujarnya.
Untuk itu, Jokowi berharap agar ke depannya, stasiun-stasiun televisi memperbanyak program acara yang mendidik.
Jokowi juga menginstruksikan kepada dinas pendidikan agar menggalakkan kembali kegiatan baris-berbaris sebelum masuk kelas, dan memanjatkan doa disertai menyanyikan lagu-lagu kebangsaan sebelum belajar.
"Penanaman nilai etika dan kesopanan harus dimulai kembali. Berikanlah pembelajaran yang baik kepada anak-anak kita," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.