Ketiganya adalah takut kalah dalam pemilihan presiden, takut kehilangan jabatannya sebagai gubernur DKI Jakarta, dan takut mandatnya sebagai calon presiden dari PDI Perjuangan dicabut oleh ketua umumnya, Megawati Soekarnoputri.
"Takut kalah dalam nyapres, takut kehilangan jabatan gubernur, dan takut mandatnya dicabut Mega," kata Sanusi di Balaikota Jakarta, Kamis (10/4/2014).
Menurut Sanusi, ketiga hal tersebut bisa saja terjadi, termasuk untuk yang nomor tiga, yakni pencabutan mandat oleh Megawati. Terlebih lagi, ujar Sanusi, mandat Mega kepada Jokowi tidak ditandatangani di atas meterai.
"Yang ada meterai saja bisa batal walaupun ada saksi dari kedua belah pihak, bagaimana dengan mandat yang cuma tulisan tangan," ujarnya.
Jokowi sendiri telah ditetapkan sebagai capres PDI-P sejak 14 Maret 2014. Sementara itu, Partai Gerindra pun telah menentukan capresnya sendiri, yakni ketua dewan pembina mereka, Prabowo Subianto.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.