"Perempuan itu memang sering minta duit. Cuma morotin saja," kata AT, adik AM, kepada wartawan, saat ditemui di lokasi kejadian, Rabu (16/4/2014) malam. Dia mengatakan, kakaknya pernah suatu ketika meminjam Rp 200.000 kepadanya untuk diberikan kepada Murni.
Leni, tetangga AM, mengatakan, Murni juga diduga menjalin hubungan dengan lelaki lain sembari membina hubungan dengan AM. "Tadi saja dia (korban) datang ke rumah ditemeni laki-laki," ujar dia.
Terpisah, Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Timur Ajun Komisaris Besar Didi Sugiarto mengatakan, sampai sekarang AM belum dimintai keterangan. Kepolisian masih mendalami motif kasus ini.
Didi mengatakan, setelah kejadian itu AM sempat mencoba bunuh diri. "Kami berharap dia segera kembali sehat," ujar Didi.
Menurut Didi, AM mengalami luka saya di leher akibat upaya bunuh diri itu. Saat ini AM masih dirawat di RS Polri. Sembari menunggu AM pulih, ujar dia, polisi mengumpulkan keterangan dari para saksi.
Seperti diberitakan sebelumnya, Murni kedapatan tewas bersimbah darah, diduga dibunuh AM yang adalah kekasihnya. Pembunuhan terjadi di rumah AM, di Kelurahan Cawang, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.