"Kami tidak mendengar soal kasus serupa akhir-akhir ini. Terakhir kali yang saya dengar soal kasus serupa adalah 17 tahun lalu. Tetapi, tidak ada investigasi dalam kasus itu dan kasus itu juga sudah ditutup," kata Carr dalam konferensi pers di Hotel Sultan, Jakarta, Senin (21/4/2014).
Carr juga membantah bahwa terjadi kasus pelecehan seksual yang dilakukan guru sekolah itu. "Tidak satu pun guru yang melakukan hal itu," ujar Carr.
Dia memaparkan, guru-guru yang mengajar di JIS didatangkan berdasarkan rekomendasi dari tiga kedutaan besar dari tiga negara, yakni Inggris, Amerika Serikat, dan Australia.
"Tidak ada alasan bagi siswa untuk takut kepada guru-guru kami. Mereka orang-orang yang baik dan penyayang kepada para siswa," lanjut Carr.
"Saya percaya kepada para guru dan tidak ada guru yang menjadi tersangka dalam kasus ini," ujar Carr.
Seperti diberitakan, seorang siswa TK JIS mengalami kejahatan seksual di toilet sekolah yang dilakukan sejumlah petugas kebersihan. Polisi pun telah memeriksa sejumlah orang dan telah menetapkan dua tersangka dalam kasus itu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.