"Saya enggak tahu di mana Puput sekarang," kata Indra saat dihubungi melalui telepon, Senin malam. Indra banyak menjawab dengan "tidak tahu" setiap ditanya wartawan seputar keadaan Puput hingga penangkapan Guntur.
Indra sepertinya sengaja menutupi dan seakan tidak mau berkomentar banyak soal perkara hukum Puput dan Guntur. "Saya benar-benar tidak tahu. Benar tidak tahu ini," ucap Indra.
Meski begitu, setahu Indra, belum lama ini Puput dan Guntur sama-sama beribadah umrah dan baru kembali ke Jakarta beberapa waktu lalu. "Umrahnya kemarin. Dia (Puput) sama UGB," ucap Indra yang tidak tahu juga ketika ditanyakan soal kabar kehamilan kedua Puput.
Saat ini, Puput dikabarkan sudah hamil tiga bulan. "Nanti tanya langsung saja ke Puput. Nanti pasti ketemu, kok," ujar Indra.
Sementara itu, rumah Guntur di Jalan Kesehatan 3, Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, tampak sepi setelah si empunya rumah dicokok polisi.
Dari pantauan Warta Kota, semalam, rumah berlantai 2 itu hanya diterangi lampu penerang jalan berwarna kuning saja. Lampu rumah yang menerangi teras dan balkon terlihat tidak menyala. Hanya lampu warna kuning yang tampak menyala di dalam rumah. Rumah bercat putih itu juga tertutup rapat pagar bercat hitam setinggi sekitar 2 meteran.
Meski terlihat sepi, dari dalam rumah seluas lebih kurang 400 meter persegi itu sempat terdengar suara balita yang sedang menangis. Dari luar rumah, bayi tadi tampak sedang digendong seorang perempuan di balkon lantai 2. Tidak jelas apakah perempuan itu adalah Puput, istri Guntur, atau orang lain.
Di pagar rumah mewah Guntur tadi juga terlihat iklan yang bertuliskan, "Disewakan". Ada dua iklan kecil yang ditempel di dua pagar pintu masuk.
Menurut Kusnadi (60), tetangga Guntur, iklan tersebut mulai ditempel di pagar sejak Guntur tersandung masalah hukum. Selain Guntur, Puput juga ikut dilaporkan mantan pasien suaminya itu lantaran diduga ikut menikmati uang hasil penipuan hingga ratusan juta rupiah. Saat ini, status hukum Puput masih sebagai terlapor. (Uhs/m5)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.