"Kemacetan Jakarta ini karena dosa pemerintah pusat yang selalu membanjiri Jakarta dengan mobil dengan motor. Karena itu, saya tidak setuju dengan pernyataan Presiden SBY yang mengatakan, kemacetan di Jakarta adalah tanggung jawab Gubernur DKI," kata Tjipta dalam acara Kompasiana Nangkring bareng PT JM, di Kuningan City, Jakarta, Sabtu (24/5/2014).
Menurut dia, pemerintah pusat harus menyadari status Jakarta sebagai daerah khusus ibu kota karena semua kantor pusat kementerian berada di wilayah Jakarta.
Oleh karena itu, lanjutnya, sudah saatnya pemerintah pusat membantu Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk membatasi kendaraan pribadi, yang disertai dengan membangun sarana transportasi yang beraneka ragam, mulai dari MRT, transjakarta, sampai monorel.
"Kalau tidak ada duit, ya serahkan saja ke pihak swasta, seperti proyek monorel yang diserahkan ke PT Jakarta Monorail," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.