"Ini kayak bom ikan. Soalnya ada gambar petunjuk tapi pake bahasa Inggris. Kayak gambar orang yang lagi narik terus di lempar ke laut," ujar Anto, petugas kebersihan Kali Buaran, di lokasi, Senin (2/6/2014).
Anto dan rekannya, Tuin (50), sempat membawa karung berisi botol-botol yang diduga sebagai bom ikan tersebut. Bentuknya terdiri dari botol besar dan botol kecil. Ada gambar petunjuk penggunaan pada botol berwarna orange tersebut.
"Kalau yang besar itu petunjuknya diputar bagian atasnya. Kalau yang botol kecil, ditarik dulu atasnya baru dilempar," ujar Anto.
Anto meyakini bahwa botol-botol tersebut adalah bahan peledak yang digunakan nelayan untuk mengebom ikan. Botol-botol tersebut, lanjut Anto, masih terbungkus rapi dengan kemasan plastik.
"Masih aktif itu berarti. Kalau bom ikan itu daya ledaknya gede," ujar Anto.
Sebelumnya, petugas gegana dari Polda Metro Jaya sudah berada di lokasi untuk melakukan pemeriksaan. Selain itu, terlihat petugas Polsek Duren Sawit juga berada di lokasi.
Petugas gegana berseragam pelindung masih memeriksa botol-botol tersebut. Sekitar lokasi kejadian juga telah dipasangi garis polisi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.