"Sudah terkirim ke Kemenpora tadi pagi. Kemenpora bilang sudah diterima. Jadi mereka akan mengeluarkan surat rekomendasi," katanya saat dihubungi, Senin (9/6/2014).
Menurut Ratiyono, selain sertifikat, dokumen lainnya yang dikirim ke Kemenpora adalah gambar rancangan bangunan, biaya, dan tahapan anggatan.
"Syarat lain juga sudah. Ada desain bangunan, gambar, biaya, perencanaan, dan tahapan anggaran," jelasnya.
Sebelumnya, pihak Kemenpora menolak dianggap sebagai pihak yang menghambat proses pembangunan depo MRT di Lebak Bulus. Hal tersebut untuk merespons pemberitaan pada Kamis (5/6/2014), yang menyebut bahwa proses pembangunan depo MRT di Lebak Bulus terkendala karena belum adanya rekomendasi dari Kemenpora untuk pembongkaran Stadion Lebak Bulus.
Dalam keterangan tertulisnya, Kepala Komunikasi Publik Kemenpora Gatot S Dewa Broto menyampaikan bahwa pihaknya masih menunggu adanya bukti ketersediaan lahan stadion pengganti di Taman BMW, yang ditandai dengan adanya sertifikat kepemilikan lahan yang dipegang oleh Pemerintah Provinsi DKI.
"Sertifikat yang menurut informasi sudah ada, namun sampai saat ini belum juga ditunjukkan kepada Kemenpora," kata Gatot, Jumat (6/6/2014).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.