"Kalau tahun lalu, pelajar peserta Jakarnaval membuat kreasi ondel-ondel, tahun ini kreasi topeng," kata Arie, saat dihubungi wartawan, di Jakarta, Senin (16/6/2014).
Jakarnaval akan diselenggarakan pada 22 Juni 2014 atau tepat pada HUT DKI. Melalui tema itu, ia mengharapkan, warga Jakarta lebih mengapresiasi keberadaan seni dan budaya topeng. Juga dapat melahirkan kreativitas baru dalam pelestarian topeng Indonesia (Indonesia Intangible Heritage) dalam format karnaval.
Nantinya, topeng Indonesia dapat menjadi warisan budaya dan terdaftar di UNESCO. Seperti keris, batik, angklung dan tari Saman.
Jakarnaval 2014 ini akan menampilkan berbagai seni dan karya dari Komunitas Seni di Jakarta, Balai Latihan Kesenian, Suku Dinas Pariwisata dan Suku Dinas Kebudayaan.
Kemudian, parade seni topeng Betawi, ogoh-Oogoh raksasa Nusantara, grup seni topeng, serta mobil hias bertema topeng Nusantara. Ia menargetkan, Jakarnaval akan diikuti sekitar 800 peserta pawai budaya dan 30 mobil hias.
"Parade mobil hias juga akan dibuat dari bahan ramah lingkungan. Ini berbeda dari pelaksanaan Jakarnaval sebelumnya," ujar Arie.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.