JAKARTA, KOMPAS.com — Satu hari menjelang pengumuman Pemilu Presiden 2014, semakin banyak anggota masyarakat mendatangi Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, untuk melakukan aksi.
Menurut Kasatlantas Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP Sakat, sejak Senin (21/7/2014) pagi, ada enam rombongan massa yang membuat arus lalu lintas di depan Gedung KPU harus dialihkan.
"Penutupan Jalan Imam Bonjol depan KPU fleksibel, apabila ada unjuk rasa ditutup, nanti kalau sudah selesai dibuka lagi," ujar Sakat di Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (21/7/2014).
Sakat mengatakan, massa yang akan melakukan aksi di depan KPU dialihkan ke pinggir perempatan Jalan Imam Bonjol. Jalannya rekapitulasi, kata Sakat, tidak boleh mendapatkan gangguan apa pun dari luar Gedung KPU.
Sakat pun menuturkan, beberapa arus dari Jalan Diponegoro sampai perempatan Jalan Imam Bonjol dialihkan ke kanan menuju Menteng. Ketika sampai di lampu lalu lintas Koranmil, pengendara dapat belok kiri untuk ke arah Bundaran Hotel Indonesia dan kanan untuk ke arah Jalan Sutan Syahrir.
Dari jalan tersebut, pengendara dapat melanjutkan perjalanan ke Jalan Teuku Umar dan Tugu Tani. Pengendara juga dapat menuju ke arah Jalan Sam Ratulangi yang menembus ke Jalan Kebon Sirih dan keluar di Tugu Tani.
Sakat pun mengatakan, dari Jalan Rasuna Said, pengendara yang akan mengarah ke Bundaran HI dilarang melewati Gedung KPU. Solusinya, mereka dapat melintasinya lampu lalu lintas Koranmil dan belok kiri.
"Ini ditutup hanya satu titik. Bila terjadi demo, kepolisian akan tambah pasukan," kata Sakat. Sakat pun menyatakan, Polres Metro Jakarta Pusat telah siap mengamankan Gedung KPU terutama esok hari, mulai dari Brimob sampai Sabhara.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.