Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Massa Tunarungu Demo di Rumah Ahmad Dhani Tagih Potong Kelamin

Kompas.com - 24/07/2014, 17:01 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Belasan penyandang tunarungu yang mengenakan kemeja kotak-kotak khas Joko Widodo, menggelar demonstrasi di depan kediaman musisi Ahmad Dhani, di Jalan Pinang Mas III, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Kamis (24/7/2014). Mereka menagih janji Ahmad Dhani untuk memotong alat kelaminnya.

Massa datang kira-kira pukul 13.40 WIB, dengan menumpangi sebuah metromini. Mereka datang dengan membawa sejumlah poster berisi seruan agar Ahmad Dhani memenuhi janjinya.

Aksi tersebut dipicu oleh pernyataan Ahmad Dhani, yang berniat memotong alat kelaminnya jika pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla (JK) menang pemilihan presiden. Pada 22 Juli kemarin, Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan Jokowi-JK sebagai pemenang pilpres.

Dwi Puswadi, Humas DEAF Indonesia, mengatakan bahwa unjuk rasa tersebut dilakukan oleh anggotanya. DEAF adalah klub bagi orang tuli dari Indonesia.

Dan mereka merupakan pendukung pasangan Jokowi-JK. Dwi menyebut aksi itu adalah ekspresi dari para pendukung Jokowi. "Mereka mau menagih janji Ahmad Dhani," kata Dwi.

Namun, saat ditanya apa kaitan penyandang tunarungu dengan janji Ahmad Dhani memotong alat kelaminnya, Dwi tidak menjawab dengan jelas. Ia hanya mengulangi pernyataannya bahwa hal itu adalah bagian dari ekspresi para penyandang tunarungu.

Di depan kediaman Ahmad Dhani itu mereka hanya menggelar aksi selama sekitar tiga menit. Setelahnya mereka pun membubarkan diri dengan teratur. (Nurmulia Rekso Purnomo).

Baca: Ahmad Dhani: Kemaluan Saya Sesuatu yang Sangat Saya Cintai

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Megapolitan
Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Megapolitan
Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Megapolitan
Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Megapolitan
Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Megapolitan
Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Megapolitan
Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi 'Start' dan Ragu-ragu

Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi "Start" dan Ragu-ragu

Megapolitan
Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Megapolitan
Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Megapolitan
Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Megapolitan
Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Megapolitan
Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com