"Yang terbakar, selain satu rumah makan juga ada satu bengkel di sebelahnya di deretan ruko," kata Sandi, petugas Dinas Pemadam Kebakaran Kota Depok saat dikonfirmasi Warta Kota, Minggu (27/7/2014) dini hari.
Sandi mengatakan posisi bangunan yang terbakar berada di seberang pusat perbelanjaan Depok Town Center (DTC) atau tak jauh dari Perumahan Elit Maharaja, Mampang, Depok.
Menurut Sandi sampai saat ini, petugas masih berupaya melakukan pendinginan agar api tidak kembali berkobar. "Tadi api sudah sempat padam. Namun karena angin cukup besar, api kembali menyala. Makanya petugas kami masih mencoba lakukan pendinginan," katanya.
Zulfikar, warga setempat mengatakan, saat proses pendinginan dilakukan petugas, polisi memasang garis polisi sekitar beberapa meter dari lokasi kebakaran. "Warga nggak boleh mendekat, makanya dikasih garis polisi," katanya.
Belum diketahui penyebab dari kebakaran ini. Namun saat kebakaran terjadi, sejumlah warga mengaku mendengar dua kali ledakan keras dari bangunan rumah makan yang terbakar.
"Ada dua kali ledakan yang saya dengar. Mungkin karena tabung gas di rumah makan itu ikut terbakar juga atau apa, nggak tahu pasti. Pokoknya suara ledakannya cukup keras juga," kata Novi, Minggu (27/7/2014) dini hari.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.