Keputusan polisi yang memperpanjang masa penahanan dua guru JIS tersangka kasus kekerasan seksual, Neil Bantleman dan Ferdinant Tjiong, adalah alasan utama diadakannya kegiatan doa bersama tersebut.
"Kami akan terus mempertanyakan kasus ini karena kami yakin Neil dan Ferdi tidak bersalah. Kami tidak tahu alasan kenapa mereka harus ditahan lebih lama lagi," kata salah seorang yang menjadi perwakilan untuk membacakan rilis media JIS sebelum doa bersama.
Istri Neil dan Ferdi tidak hadir dalam doa bersama itu karena kondisi mereka yang masih syok atas keputusan perpanjangan penahanan. Selain doa bersama, para peserta juga menyalakan lilin sebagai tanda duka cita.
Seorang siswa SD JIS bernama Max juga membacakan surat yang berisi dukungan kepada dua guru tersebut. Selain Max, dukungan juga diberikan oleh dua orang siswa perempuan SMA JIS yang menyanyikan lagu bertemakan harapan.
Tak ada petinggi JIS, seperti Kepala Sekolah Timothy Carr dan wakilnya Steve Druggan, dalam acara tersebut karena mereka tengah mengadakan orientasi untuk guru baru JIS di Hotel Shangri-La, Jakarta.
Polda Metro Jaya memutuskan memperpanjang masa penahanan Neil Bantleman dan Ferdinant Tjiong menjadi 40 hari. Seharusnya, masa penahanan itu berakhir besok, Sabtu (2/8/2014).
Baca juga: JIS: Belum Ada Bukti soal Kesalahan Guru Kami
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.