Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Operasional Bus Kota Diperpanjang Hingga Dini Hari

Kompas.com - 03/08/2014, 14:00 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Untuk mengantisipasi membludaknya arus balik para pemudik di terminal, Dinas Perhubungan DKI Jakarta menginstruksikan operator-operator bus dalam kota untuk memperpanjang jam operational hingga dini hari.

Keberadaan bus-bus kota diharapkan dapat membantu layanan bus transjakarta angkutan malam hari (Amari). "Pemudik yang menggunakan bus umumnya datang sekitar pukul 01.00-03.00. Mereka perlu angkutan lanjutan untuk sampai ketempat tujuan agar tidak terlantar di terminal," kata Kepala Dinas Perhubungan, Muhammad Akbar, saat dihubungi, Minggu (3/8/2014).

Namun Akbar mengatakan, tidak semua trayek bus kota reguler diperpanjang jam operasionalnya. Perpanjangan jam operasional hanya dilakukan di trayek yang memiliki banyak penumpang, seperti Kampung Rambutan- Blok M; Kampung Rambutan-Depok; Kampung Rambutan-Pasar Minggu; Kalideres- Pluit; Kalideres-Grogol; Pulogadung-Tanjung Priok.

Akbar berharap perpanjangan jam operasi bus kota sampai dini hari dapat membantu warga, dan mencegah warga naik angkutan omprengan pelat hitam. "Diharapkan tidak ada lagi angkutan pelat hitam yang beroperasi di kawasan terminal. Apabila ditemukan, kami tidak segan-segan menindaknya. Kami akan terus memantau arus balik di sejumlah terminal," jelasnya.

Pada arus mudik dan balik lebaran tahun ini, ada tiga terminal di Jakarta yang khusus difungsikan untuk melayani angkutan jarak jauh. Ketiga terminal itu adalah Terminal Kampung Rambutan, Terminal Kalideres, dan Terminal Pulogadung. Puncak arus balik sendiri diprediksi akan terjadi pada hari ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Puluhan Warga di Bogor Diduga Keracunan, 1 Orang Meninggal Dunia

Puluhan Warga di Bogor Diduga Keracunan, 1 Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Polisi Tangkap 3 Tersangka Pemalsu Dollar AS, Satu Pelaku WNA

Polisi Tangkap 3 Tersangka Pemalsu Dollar AS, Satu Pelaku WNA

Megapolitan
Deklarasi Jadi Cawalkot Depok, Supian Suri Ingin Berikan Kebijakan yang Baik untuk Warga

Deklarasi Jadi Cawalkot Depok, Supian Suri Ingin Berikan Kebijakan yang Baik untuk Warga

Megapolitan
Mediasi Berhasil, Eks Warga Kampung Bayam dan Jakpro Sepakat Berdamai

Mediasi Berhasil, Eks Warga Kampung Bayam dan Jakpro Sepakat Berdamai

Megapolitan
Polisi Minta Video Ibu Cabuli Anak Tak Disebar Lagi, Penyebar Bisa Kena UU ITE

Polisi Minta Video Ibu Cabuli Anak Tak Disebar Lagi, Penyebar Bisa Kena UU ITE

Megapolitan
Kronologi Polisi Dibacok Saat Bubarkan Remaja yang Hendak Tawuran

Kronologi Polisi Dibacok Saat Bubarkan Remaja yang Hendak Tawuran

Megapolitan
Panitia HUT Ke-79 RI Siapkan 2 Skenario, Heru Budi: Di Jakarta dan IKN

Panitia HUT Ke-79 RI Siapkan 2 Skenario, Heru Budi: Di Jakarta dan IKN

Megapolitan
Berkenalan Lewat Aplikasi Kencan, Seorang Wanita di Jaksel Jadi Korban Penipuan Rp 107 Juta

Berkenalan Lewat Aplikasi Kencan, Seorang Wanita di Jaksel Jadi Korban Penipuan Rp 107 Juta

Megapolitan
Deklarasi Maju Sebagai Cawalkot, Supian Suri Cuti dari Sekda Depok

Deklarasi Maju Sebagai Cawalkot, Supian Suri Cuti dari Sekda Depok

Megapolitan
Kondisi Terkini Anak Korban Pencabulan Ibu Kandung, Biddokkes Polda Metro: Psikologis Nampaknya Normal

Kondisi Terkini Anak Korban Pencabulan Ibu Kandung, Biddokkes Polda Metro: Psikologis Nampaknya Normal

Megapolitan
Bubarkan Remaja Tawuran, Polisi Malah Kena Bacok di Kembangan

Bubarkan Remaja Tawuran, Polisi Malah Kena Bacok di Kembangan

Megapolitan
Ketua RT di Jatiasih: Kalau Kawat Tidak Bolong, Anak-anak Aman Main di JPO

Ketua RT di Jatiasih: Kalau Kawat Tidak Bolong, Anak-anak Aman Main di JPO

Megapolitan
Polisi Dalami Kedekatan Ibu di Tangsel dengan Pemilik Akun FB yang Perintahkan Cabuli Anak

Polisi Dalami Kedekatan Ibu di Tangsel dengan Pemilik Akun FB yang Perintahkan Cabuli Anak

Megapolitan
Ada Logo Pemprov DKI di Poster Duet Budisatrio-Kaesang, Heru Budi: Saya Tanya Biro Hukum

Ada Logo Pemprov DKI di Poster Duet Budisatrio-Kaesang, Heru Budi: Saya Tanya Biro Hukum

Megapolitan
Bocah Tewas Jatuh dari Jembatan, Jasa Marga Minta Warga Tak Main di Area JPO dan Tol

Bocah Tewas Jatuh dari Jembatan, Jasa Marga Minta Warga Tak Main di Area JPO dan Tol

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com