JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku tak mempermasalahkan adanya ribuan pendatang baru yang datang ke Ibu Kota, setelah Lebaran. Sebab, Pemprov DKI Jakarta juga sudah mengantisipasinya.
Salah satu antisipasi Pemprov DKI dalam menghadapi pembeludakkan penduduk adalah memindahkan pabrik ke pinggir Jakarta.
"Pabrik-pabrik itu merekrut tenaga kerja muda yang bisa dibayar murah. Mereka biasanya tidak menyediakan tempat tinggal untuk buruhnya dan berakibat bangunan liar di pinggir sungai, ini bahaya," kata pria yang akrab disapa Ahok itu, di Balaikota Jakarta, Senin (4/8/2014).
Dia menyayangkan banyaknya perusahaan dan pabrik di Jakarta yang tidak menyediakan fasilitas tempat tinggal bagi para buruhnya. Hal ini berdampak pada terciptanya kawasan kumuh di Jakarta.
Bangunan-bangunan liar itu berdiri di pinggir rel kereta api, pinggir sungai, kolong jalan tol layang, dan lainnya. Ia mengaku telah menginstruksikan Satpol PP membongkar kawasan kumuh yang berdiri di atas lahan negara selama ditinggal mudik Lebaran kemarin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.