Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SPAM Jatiluhur Dimulai, 4.000 Liter Per Detik Air Minum Masuk DKI

Kompas.com - 04/09/2014, 12:35 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto menandatangani perjanjian kerja sama dengan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, dan sejumlah kepala daerah tingkat kabupaten di Balaikota, Jakarta, Kamis (4/9/2014).

Kerja sama tersebut terkait dengan pengembangan sistem penyediaan air minum (SPAM) Jatiluhur bagi DKI Jakarta, Kabupaten dan Kota Bekasi, serta Kabupaten Karawang.

"Penandatanganan ini menandai dimulainya pembangunan sistem penyediaan air minum Jatiluhur tahap I sebesar 5.000 liter per detik," ujar Menteri PU Djoko Kirmanto seusai acara penandatanganan.

Dari jumlah itu, alokasi air minum untuk DKI Jakarta sebanyak 4.000 liter per detik, untuk Kabupaten Karawang sebanyak 350 liter per detik, untuk Kabupaten Bekasi sebanyak 350 liter per detik, dan Kota Bekasi sebanyak 300 liter per detik.

"Kita hitung-hitung, setidaknya ada 2 juta masyarakat yang mendapatkan manfaat dari pembangunan SPAM," lanjut dia.

Djoko berharap, penandatanganan tersebut membuat pemerintah pusat, pemerintah provinsi, dan pemerintah tingkat kabupaten sinergis dalam mewujudkan air minum bagi warga. Setidaknya, lanjut Djoko, ada beberapa hal yang diperlukan.

Pertama, lanjut Djoko, pemerintah provinsi dan tingkat kabupaten bersama Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) masing-masing menindaklanjuti penandatanganan ini dengan mengalokasikan dana dan melaksanakan pembangunan jaringan distribusi air minum.

Kedua, lanjut Djoko, pemerintah provinsi dan kabupaten diharapkan mampu mengelola persampahan dan air limbah permukiman dengan lebih baik lagi. Hal itu dibutuhkan demi mengurangi pencemaran pada saluran sumber air baku Jatiluhur.

"Selanjutnya, saya berharap kepada gubernur, bupati, dan wali kota agar bersama-sama menjaga pembangunan ini supaya selesai dalam waktu dua tahun sehingga SPAM Jatiluhur sudah beroperasi pada awal 2017," ujar Djoko.

Lingkup proyek itu mencakup pembangunan intake dan instalasi pengolahan air (IPA) dengan kapasitas 5.000 liter per detik, IPA Bekasi berkapasitas 4.550 liter per detik, IPA Cibeet berkapasitas 550 liter per detik, pengadaan dan pemasangan pipa transmisi air minum sepanjang 58 kilometer, serta pembangunan 6 unit reservoir offtakes serta kelengkapannya. Investasi proyek itu mencapai Rp 1,67 triliun. Sumber pendanaan sinergis berasal dari APBN dan APBD.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebakaran Hanguskan Beberapa Rumah di Jalan KS Tubun Slipi

Kebakaran Hanguskan Beberapa Rumah di Jalan KS Tubun Slipi

Megapolitan
Polda Metro Kerahkan 197 Personel Amankan Paskah di Gereja Katedral Jakarta dan GPIB Imanuel

Polda Metro Kerahkan 197 Personel Amankan Paskah di Gereja Katedral Jakarta dan GPIB Imanuel

Megapolitan
Polisi Bakal Periksa Pemilik Truk dan Orangtua Sopir yang Sebabkan Kecelakaan di GT Halim

Polisi Bakal Periksa Pemilik Truk dan Orangtua Sopir yang Sebabkan Kecelakaan di GT Halim

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Tangerang Selatan, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Tangerang Selatan, 29 Maret 2024

Megapolitan
Baznas RI Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, 102 Sekolah Ambil Bagian

Baznas RI Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, 102 Sekolah Ambil Bagian

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Tangerang, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Tangerang, 29 Maret 2024

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Hunian untuk Polisi dan PNS Polri, Lokasinya di Pondok Kelapa

Pemprov DKI Siapkan Hunian untuk Polisi dan PNS Polri, Lokasinya di Pondok Kelapa

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bogor, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bogor, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bekasi, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bekasi, 29 Maret 2024

Megapolitan
Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Warga Cibitung Kena Tipu Rp 40 Juta

Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Warga Cibitung Kena Tipu Rp 40 Juta

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Depok, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Depok, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di DKI Jakarta, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di DKI Jakarta, 29 Maret 2024

Megapolitan
Minta Usut Tuntas Kasus Kematian Akseyna, BEM UI Akan Bersurat ke Rektor UI dan Polres Depok

Minta Usut Tuntas Kasus Kematian Akseyna, BEM UI Akan Bersurat ke Rektor UI dan Polres Depok

Megapolitan
Tanda Duka Cita, Mahasiswa UI Peringati 9 Tahun Kematian Akseyna

Tanda Duka Cita, Mahasiswa UI Peringati 9 Tahun Kematian Akseyna

Megapolitan
500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com