Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aksi Pencopet Berpistol di Gandaria City Terekam CCTV

Kompas.com - 08/09/2014, 15:10 WIB
Andri Donnal Putera

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Pencompet dompet seorang ibu di Gandaria City, Sabtu (6/9/2014), kabur dari kejaran satpam mal yang sempat menangkap pelaku. Kejadian kaburnya pria yang sempat menembakkan pistol tersebut terekam CCTV.

Sebelum kabur, pelaku menyandera seseorang di dalam mal dengan menodongkan pistol dan mengancam satpam yang mengejarnya untuk pergi. Satpam pun mengabulkan permohonan pelaku agar tidak jatuh korban. Orang yang disandera itu belum diketahui identitasnya dan masih diselidiki lebih lanjut oleh tim penyidik.

Dengan diancam oleh pelaku, satpam yang mengejar pun meninggalkan pelaku. Kemudian, pelaku tidak diketahui lagi keberadaannya alias kabur. Tim penyidik pun memeriksa CCTV dan menemukan pelaku yang terekam kabur dari mal.

"(Lewat CCTV) diketahui sore hari pelaku keluar (mal)," tutur Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto, Senin (8/9/2014).

Peristiwa terungkapnya copet berpistol ini berawal saat ada seorang ibu yang berbelanja di dalam Lotte Mart. Saat berbelanja, ada seorang pria yang mengikuti ibu itu dari belakang. Hal tersebut, kata Rikwanto, sudah dipantau oleh petugas di sana. Pelaku mengambil dompet milik ibu tersebut, yang diletakkan dalam troli, tanpa diketahui.

Tidak berapa lama, pelaku kembali ke dekat ibu tersebut dan menaruh dompet itu kembali ke dalam troli. Setelah itu, ibu tersebut langsung beranjak pergi.

Satpam yang curiga mendekati pelaku saat masih di dalam Lotte Mart. Ketika disambangi dan ditanya soal dompet yang diambil, pelaku tidak mengaku dan berusaha menghindar. Dia berpura-pura sudah terlambat ke suatu acara.

Dalam kondisi masih dicurigai oleh satpam, pelaku pun diikuti dari Lotte Mart sampai di basement mal, tempat parkir mobil. Merasa tidak nyaman, pelaku pun memulai perselisihan dengan satpam yang mengikuti dia. Tidak sabaran, pelaku mengeluarkan pistol dan menembakkan pistol tersebut ke arah tembok basement. Satpam tetap mengejar pelaku yang telah mengeluarkan satu tembakan hingga ke lantai bawah dari basement tersebut.

Saat di sana, pelaku menemui pengendara mobil Avanza yang hendak keluar gedung. Di saat itulah, pengendara Avanza disandera oleh pelaku dan disuruh berputar ke lantai atas, dekat pintu masuk mal. Pelaku memasuki mal dan terus dikejar satpam.

Di dalam mal, pelaku kembali menodongkan pistolnya kepada seseorang, yang belum diketahui pengunjung atau bukan. Menghindari kemungkinan adanya korban, satpam mengalah dan mulai menjauh. Pelaku pun memanfaatkan kesempatan itu, lalu kabur dari mal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria yang Tewas di Kamar Kontrakan Depok Tinggalkan Surat Tulisan Tangan

Pria yang Tewas di Kamar Kontrakan Depok Tinggalkan Surat Tulisan Tangan

Megapolitan
Pria di Cengkareng Cabuli Anak 5 Tahun, Lecehkan Korban Sejak 2022

Pria di Cengkareng Cabuli Anak 5 Tahun, Lecehkan Korban Sejak 2022

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Megapolitan
Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Megapolitan
Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Megapolitan
Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika dkk Terancam Empat Tahun Penjara

Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika dkk Terancam Empat Tahun Penjara

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Megapolitan
Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Megapolitan
Alasan Chandrika Chika dkk Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Alasan Chandrika Chika dkk Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com