"Saya enggak tahu apa itu dari kubu SDA atau tidak, tapi mereka hanya mau buka pintu atas perintah SDA," ujar Romi di Mapolda Metro Jaya, Rabu (17/9/2014).
Romi mengatakan hal itu sudah berlangsung Senin (15/9/2014) lalu. Ketika Romi dan anggota lain ingin mengadakan rapat partai di kantor DPRR, petugas tidak mengizinkan mereka masuk. Rapat mahkamah partai juga sempat dihalangi. Namun, setelah meminta ijin kepada SDA, pintu kantor baru terbuka.
Selain itu, Romi juga menyayangkan pegawai DPP PPP yang selama ini bekerja di sana juga dilarang masuk. Menurutnya, mereka hanya pekerja yang tidak mengerti kisruh politik di PPP. Sehingga, tidak seharusnya diikutsertakan dalam masalah ini.
Dengan adanya masalah ini, Romi mengaku belum melakukan komunikasi dengan orang-orang yang menduduki kantor tersebut ataupun SDA. "Kan enggak dibuka, gimana mau dialog?" ujar Romi.
Konflik di pihak internal PPP bukan baru kali ini terjadi. Aksi saling pecat pihak internal PPP juga terjadi pada April lalu ketika Suryadharma mendukung Prabowo Subianto sebagai calon presiden. Belakangan, mereka berdamai dan jabatan masing-masing dikembalikan seperti semula.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.