Saat itu, EF (22), sedang menunggu bus sambil memainkan ponselnya. Tiba-tiba, datang AB (27) dengan temannya, mengendarai motor. AB meminta ponsel yang sedang dimainkan EF sambil mengancam dengan celurit.
EF berusaha melawan. Aksi itu mendapat perhatian dari warga yang berada di depan mal tersebut. petugas di Patko 1057 Sektro Tanah Abang yang ada di seberang jalan.
Ketika ketahuan, AB berusaha menyusul temanya yang sudah lebih dulu kabur. Namun, petugas dengan sigap menembak betis kiri AB sehingga ia tak mampu lagi melanjutkan aksinya.
"Setelahnya dilakukan pengejaran dan pelaku tertangkap," kata Kapolsek Metro Tanah Abang AKBP Anom Setyadji kepada Kompas.com, Minggu (21/9/2014) petang.
AB mengakui beberapa kali pernah melakukan kejahatan serupa di kawasan Tanah Abang dan Kebayoran Baru. Sasaran pelaku adalah karyawan mal dan tempat hiburan yang sudah pulang bekerja.
Saat ini pihak kepolisian tengah melakukan pemeriksaan lebih lanjut kepada korban, saksi, dan tersangka. Polisi juga menyita baran bukti berupa ponsel milik EF dan celurit yang digunakan AB untuk melakukan aksinya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.