Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Paksa Muda-mudi Berbuat Mesum di Kantor Pemkot Bekasi, Satpol PP Ditangkap

Kompas.com - 23/09/2014, 13:43 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - Aparat Polresta Bekasi Kota menangkap Zkr, anggota Satpol PP Kota Bekasi yang menjadi pelaku pelecehan seksual sepasang remaja asal Kranji, Bekasi Barat, Kota Bekasi. Zkr ditangkap Senin (22/9/2014) malam.

"Pelaku kami tangkap tadi malam, posisinya sekarang sudah ditahan, sudah resmi jadi tersangka," kata Kasat Reskrim Polresta Bekasi Kota, Komisaris Ujang Rohanda, Selasa (23/9/2014). [Baca: Muda-mudi Dipaksa Berbuat Mesum di Kantor Wali Kota oleh Satpol PP]

Dalam pemeriksaan, kata Ujang, Zkr sudah mengakui perbuatannya. Dia mengaku telah memaksa sepasang remaja di bawah umur asal Kranji untuk berbuat tidak senonoh.

Penyidik Unit Pelayanan Perempuan dan Anak Polresta Bekasi Kota menjerat Zkr dengan pasal 82 UU Nomor 23/2002 tentang Perlindungan Anak. Ancaman hukumannya paling singkat tiga tahun dan paling lama 15 tahun penjara.

Sebelumnya diberitakan, sepasang ABG, sebut saja namanya Kumbang (17) dan Bunga (14) dipaksa melakukan oral seks oleh oknum Satpol PP di dekat Gedung 10 lantai, Kompleks Pemkot Bekasi, Minggu (21/9) jelang tengah malam.

Pelaku diketahui menggunakan Yamaha Mio warna biru, nomor polisinya B3736KCD. Kumbang hafal betul nomor polisi pelaku karena saat dia memboncengkan Bunga untuk dibawa ke Kompleks Pemkot Bekasi, Kumbang membuntuti di belakangnya.

Kumbang menyatakan bahwa pada saat kejadian pelaku mengenakan jaket. Dia mengenali pelaku sebagai anggota Satpol PP dari celana dan sepatunya. "Orangnya gendut, tinggi, hitam, kumisnya tipis," kata Kumbang.

Ciri-ciri yang disebutkan Kumbang itu ternyata identik dengan seorang anggota Satpol PP berinisial Zkr. Nama oknum Satpol PP pelaku pelecehan seksual itu diketahui keluarga Kumbang saat pelaku dipanggil ke Kantor Satpol PP, usai keluarga Kumbang mengadu. (Ichwan Chasani)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Warta Kota
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berniat Melanjutkan Studi ke Filipina, Ratusan Calon Mahasiswa S3 Malah Kena Tipu Puluhan Juta Rupiah

Berniat Melanjutkan Studi ke Filipina, Ratusan Calon Mahasiswa S3 Malah Kena Tipu Puluhan Juta Rupiah

Megapolitan
MRT Lanjut sampai Tangsel, Wali Kota Benyamin: Diharapkan Segera Teralisasi

MRT Lanjut sampai Tangsel, Wali Kota Benyamin: Diharapkan Segera Teralisasi

Megapolitan
Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Megapolitan
Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Megapolitan
Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Megapolitan
Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Megapolitan
Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com