"Kita akan gerakkan mobil kita masuk ke dalam, maju, maju, maju," seru seorang orator yang berbicara di atas truk dengan pengeras suara. Mereka pun mengundang koordinator Paspampres untuk bernegosiasi dengan koordinator aksi.
Hingga pukul 15.45, Paspampres masih belum memutuskan apakah mobil juga boleh masuk ke lingkungan Istana. Orator lainnya mengusulkan juga kepada Paspampres agar mereka bisa masuk dari tempat Susilo Bambang Yudhoyono beranjak dari Istana, Senin (20/10/2014) siang.
"Ini hari bersejarah, kita akan masuk melalui pintu yang dilalui 'aktor terbaik sinetron' Undang-Undang Pilkada 2014," kata orator tersebut diiringi dengan seruan massa.
Pantauan Kompas.com, masih ada beberapa massa yang masuk tanpa membawa mobil lewat pintu samping. Massa yang terus bertambah banyak bergerak menyebar ke seluruh penjuru Istana.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.