JAKARTA, KOMPAS.com - Ketika Joko Widodo mundur dari jabatan Gubernur DKI Jakarta, bukan berarti Jakarta berhenti berbenah. Meski Jokowi tak lagi menjabat gubernur, harapan warga terhadap Jakarta Baru tetap kuat. (Baca juga: Litbang Kompas: Harapan atas "Jakarta Baru" Masih Berlanjut...)
Masyarakat Ibu Kota yakin sosok Basuki mampu menempati posisi yang ditinggalkan Jokowi. Sebanyak 74,3 persen peserta jajak pendapat yakin Basuki mampu menyelesaikan persoalan Jakarta.
Dibandingkan dengan yang lain, lagi-lagi harapan akan terselesaikannya masalah di bidang pendidikan pada masa mendatang membubung paling tinggi. Pelaksanaan Kartu Jakarta Pintar (KJP) yang relatif lancar selama dua tahun menyebabkan 83,8 persen responden berharap banyak pada perbaikan di sektor pendidikan.
Ke depan, KJP akan tetap dilaksanakan untuk membantu pelajar miskin. Pekerjaan rumah lain yang harus diselesaikan adalah peningkatan kualitas tenaga pendidik dan tawuran pelajar.
Problem bidang kesehatan juga diyakini oleh mayoritas responden bisa diperbaiki Basuki. Pemprov DKI berencana mengubah beberapa puskesmas menjadi RS tipe D untuk mengatasi keterbatasan jumlah tempat tidur di RS. Pemprov DKI juga akan memperbaiki kualitas RSUD menjadi lebih baik hingga setara RS swasta dan menempatkan dokter spesialis di RSUD.
Perbaikan birokrasi tampaknya akan terus berlanjut. Penerbitan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 12 Tahun 2013 mengenai Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) selama ini telah memberikan kemudahan dan kepastian bagi masyarakat dalam memperoleh pelayanan perizinan dan non-perizinan.
Mulai Januari 2015, pengurusan pelayanan publik akan lebih gampang dengan berdirinya 500 kantor Badan PTSP di Jakarta. Lelang jabatan yang berhasil di waktu lalu akan dilanjutkan dengan rencana lelang jabatan terhadap 6.434 jabatan eselon II-IV.
CATATAN:
Tulisan ini merupakan cuplikan dari tulisan utuh di Harian Kompas edisi Senin (20/10/2014) berjudul Optimisme ”Jakarta Baru” Berlanjut di Pemerintahan Basuki karya Puteri Rosalina dan Susanti Agustina S dari Litbang Kompas