Aksi pengeroyokan itu diduga dilakukan oleh oknum TNI. "Kami lagi dalami. Dari kemarin saya dapat laporan, apakah benar dari Marinir atau bukan. Harus didalamin benar tidaknya," kata Moeldoko, seusai pelantikan Danpaspampres yang baru, Mayjen TNI Andika Perkasa, di Mako Paspampres, Rabu (22/10/2014).
Ia mengatakan, pihaknya tak ingin terburu-buru dalam menyelidiki kasus ini. Ia khawatir, jika terlalu cepat mengambil kesimpulan, maka hasil laporan investigasi kasus akan kurang baik. "Kalau bukan (TNI), bagaimana?" katanya.
Seperti diberitakan Tribunnews.com sebelumnya, sekitar 40 orang yang diduga anggota TNI menyerang Pasar Induk Kramatjati di Jalan Raya Bogor, Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (20/10/2014) malam.
Enam orang yang terdiri dari satpam dan petugas parkir luka-luka. Kejadian tersebut diduga berawal dari ketidaksenangan anggota TNI karena ditegur oleh satpam ketika salah jalan saat hendak ke luar pasar tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.