JAKARTA, KOMPAS.com — Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama berkicau tentang kabinet kerja pemerintahan Jokowi-JK yang baru saja dilantik, Senin (27/10/2014) kemarin. Di dalam akun Twitter pribadinya @basuki_btp, Basuki berharap Jokowi-JK tetap mengajak tiga politisi PDI Perjuangan, yaitu Maruarar Sirait, Rieke Dyah Pitaloka, dan Eva Sundari, dalam menjalankan pemerintahan Indonesia.
"Selamat untuk kabinet kerja Jokowi-JK. Semoga bisa bekerja cepat dan tepat untuk terwujudnya Indonesia Baru," tulis Ahok.
"Ke depan saya mengharapkan pemerintahan Jokowi-JK tetap melibatkan putra-putri terbaik bangsa seperti Eva, Rieke, dan Ara," kicau Basuki dalam akun Twitternya.
"Mereka teman-teman berkualitas yang saya tahu sejak awal berjuang untuk Pak Jokowi."
Kicauan Basuki itu mengundang respons para
follower-nya. Salah satunya akun @totti_mom. Akun itu menanyakan apakah Basuki kini menjadi kader PDI-P?
"Tidak masuk PDI-P, skrg fokus kerja sebagai Plt Gub DKI," kata Basuki.
Sebelumnya, Basuki merupakan kader Partai Gerindra. Ia mengundurkan diri karena tidak sepakat dengan pemilihan kepala daerah tidak langsung yang diusung Koalisi Merah Putih.
Nama Eva sempat digadang-gadang bakal menjadi Menteri Sosial dalam kabinet Jokowi-JK oleh beberapa lembaga survei. Jokowi akhirnya menunjuk Khofifah Indar Parawansa sebagai Menteri Sosial. Kemudian, Rieke Dyah Pitaloka oleh beberapa lembaga survei dijagokan menjadi Menteri Tenaga Kerja (Menaker). Jokowi pun menunjuk politisi PKB Hanif Dhakiri menduduki jabatan yang sebelumnya dipegang oleh Muhaimin Iskandar.
Sementara nama Maruarar menjadi sorotan menjelang pengumuman kabinet. Ia masuk dalam daftar nama yang diundang ke Istana Merdeka, tetapi sampai pengumuman dimulai pukul 17.00 WIB, ia tidak menandatangani daftar hadir.
Ara sempat disebut-sebut sebagai calon menkominfo. Namun, saat menyampaikan nama-nama menteri pilihannya, Rudiantara yang dipilih Jokowi menjadi Menkominfo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.