Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belum Juga Jadi "Ibu Gubernur", Veronica Tan Sudah Dapat "Bisik-bisik" Permintaan

Kompas.com - 06/11/2014, 07:52 WIB
Andri Donnal Putera

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Basuki Tjahaja Purnama belum lagi dilantik jadi gubernur DKI Jakarta, Veronica Tan—istri Basuki—sudah lebih dulu diminta pengurus Yayasan Pembinaan Anak Cacat (YPAC) Jakarta untuk jadi pelindung.

"Saya sudah bisik-bisik sama Ibu Veronica, pas nanti Pak Ahok (Plt Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama) sudah dilantik (jadi gubernur DKI), kami mau mengajukan Ibu Veronica jadi pelindung," kata Wakil Ketua YPAC Riantini Wanandi, Rabu (5/11/2014).

Sebelumnya, posisi pelindung itu ditempati istri gubernur DKI. Pelindung pertama YPAC, misalnya, adalah Armistiani, istri Gubernur keenam DKI Soemarno Sosroatmodjo.

YPAC merupakan yayasan yang berkegiatan di bidang sosial dan kemanusiaan, khususnya untuk anak-anak. Semula, yayasan ini didirikan di Solo, Jawa Tengah, pada 1953, dengan nama Yayasan Penderita Anak Tjajat (YPAT). Pendirinya adalah ahli bedah tulang, Prof Dr Soeharso.

Setahun kemudian, tepatnya pada 5 November 1954, Armistiani mendirikan perwakilan lembaga itu di Jakarta dengan nama YPAC cabang Jakarta.

YPAC Jakarta mengutamakan kegiatannya untuk anak-anak berkebutuhan khusus tunadaksa karena poliomyelitis dan cerebral palsy. Kedua kondisi itu mengakibatkan kelumpuhan pada anggota badan atau hambatan dalam penggunaannya.

Sampai saat ini, YPAC Jakarta memiliki 112 murid berkebutuhan khusus, dari tingkat SD, SMP, dan SMA. Alumni dari YPAC Jakarta pun sudah banyak yang bisa bekerja secara wirausaha meskipun memiliki keterbatasan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Siapkan Mitigasi Cegah Risiko dan Dampak Perekonomian Setelah Jakarta Tak Lagi Ibu Kota

Pemprov DKI Siapkan Mitigasi Cegah Risiko dan Dampak Perekonomian Setelah Jakarta Tak Lagi Ibu Kota

Megapolitan
Polisi Tangkap TikTokers Galihloss Buntut Konten Diduga Nistakan Agama

Polisi Tangkap TikTokers Galihloss Buntut Konten Diduga Nistakan Agama

Megapolitan
Polisi Tangkap Begal Remaja yang Beraksi di Jatiasih dan Bantargebang Bekasi

Polisi Tangkap Begal Remaja yang Beraksi di Jatiasih dan Bantargebang Bekasi

Megapolitan
Jangan Khawatir Lagi, Taksi 'Online' Dipastikan Boleh Antar Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Jangan Khawatir Lagi, Taksi "Online" Dipastikan Boleh Antar Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Anak yang Aniaya Ibu Kandungnya di Cengkareng

Polisi Periksa Kejiwaan Anak yang Aniaya Ibu Kandungnya di Cengkareng

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Tak Ditolong Saat Pendarahan dan Dirampas Ponselnya oleh Kekasih

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Tak Ditolong Saat Pendarahan dan Dirampas Ponselnya oleh Kekasih

Megapolitan
Polisi Tangkap Selebgram Terkait Kasus Narkoba di Jaksel

Polisi Tangkap Selebgram Terkait Kasus Narkoba di Jaksel

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Ditinggal Kekasih Saat Pendarahan

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Ditinggal Kekasih Saat Pendarahan

Megapolitan
Ketua Fraksi PSI: Penonaktifan NIK Konsekuensi bagi Warga Jakarta yang Pindah ke Daerah Lain

Ketua Fraksi PSI: Penonaktifan NIK Konsekuensi bagi Warga Jakarta yang Pindah ke Daerah Lain

Megapolitan
Bukan Transaksi Narkoba, 2 Pria yang Dikepung Warga Pesanggrahan Ternyata Mau ke Rumah Saudara

Bukan Transaksi Narkoba, 2 Pria yang Dikepung Warga Pesanggrahan Ternyata Mau ke Rumah Saudara

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibunuh 'Pelanggannya' karena Sakit Hati

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibunuh "Pelanggannya" karena Sakit Hati

Megapolitan
12 Perusahaan Setor Dividen 2023 ke Pemprov DKI, Nilainya Capai Rp 545,8 Miliar

12 Perusahaan Setor Dividen 2023 ke Pemprov DKI, Nilainya Capai Rp 545,8 Miliar

Megapolitan
Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng Positif Konsumsi Narkoba

Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng Positif Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Ada di Lokasi yang Sama, Anggota Polres Jaktim Mengaku Tak Tahu Rekan Sesama Polisi Pesta Sabu

Ada di Lokasi yang Sama, Anggota Polres Jaktim Mengaku Tak Tahu Rekan Sesama Polisi Pesta Sabu

Megapolitan
Warga Serpong Curhat soal Air PDAM Sering Tak Mengalir ke Perumahan

Warga Serpong Curhat soal Air PDAM Sering Tak Mengalir ke Perumahan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com