Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok Ungkap Ada Dinas Habiskan Ratusan Juta untuk Pelatihan di Hotel

Kompas.com - 17/11/2014, 10:44 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menginstruksikan para satuan kerja perangkat daerah (SKPD) serta pegawai negeri sipil (PNS) DKI agar tidak lagi mengadakan seminar dan pelatihan di hotel-hotel. Hal ini terkait instruksi pemerintah pusat agar PNS tidak lagi mengadakan rapat di hotel. 
 
"Ada dinas yang menghabiskan anggaran sampai ratusan juta rupiah untuk pelatihan dan seminar macam-macam. Setiap sen harus dihemat karena rakyat sekarang makin susah," kata Basuki, di Balaikota, Senin (17/11/2014). 
 
Saat ini, lanjut dia, semua seminar serta pelatihan yang diselenggarakan SKPD harus mengambil lokasi di Balaikota maupun di kantor mereka masing-masing. Dia kemudian menceritakan kondisi warga yang semakin kekurangan dan membutuhkan bantuan pemerintah.

Suatu hari, Basuki bertanya kepada sang istri, Veronica Tan. "Kenapa ya anak-anak sekarang badannya tinggi-tinggi semuanya," kata Basuki kepada Veronica.

Kemudian, Basuki bertanya kepada anak-anaknya yang tinggi badannya menghampiri tingginya. Sang putra sulung, Nicholas (16), tinggi badannya hanya beda 10 cm dari tinggi Basuki. Sementara sang putri, Nathania, tinggi badannya sudah menghampiri tinggi Veronica.

Anak-anaknya mengatakan bahwa tinggi badan mereka lebih pendek dari tinggi teman-temannya di sekolah. "Terus istri saya bilang, 'Anak-anakmu itu sekolahnya di sekolah yang kualitasnya baik dan diberi makan yang sehat dan bergizi, bukan di sekolah yang kekurangan'. Jadi semakin hari rakyat kita itu semakin enggak mampu beli makanan berprotein. Nah, situasi ini sebetulnya tidak pantas kalau kita tidak melakukan penghematan-penghematan anggaran," kata Basuki.

Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) DKI Heru Budi Hartono mengatakan, dengan merealisasikan kebijakan ini, DKI dapat melakukan penghematan anggaran. Rata-rata, SKPD DKI mengadakan rapat di hotel sebanyak tiga bulan sekali.

"Kalau sekali rapat yang dihadiri 100 orang itu menghabiskan kira-kira Rp 100 juta dan SKPD di Jakarta ada sekitar 50 SKPD, dan rapat di hotel dalam setahun 3 sampai 4 kali, ya sekitar Rp 150 miliar-lah efisiensinya," kata Heru.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Megapolitan
Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Megapolitan
Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Megapolitan
Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Megapolitan
Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Megapolitan
Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Megapolitan
Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Megapolitan
Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Megapolitan
Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Megapolitan
Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com