Basuki mengatakan, salah satu merek akan dimasukkan ke dalam e-katalog Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP), yakni merek Foton. Ia menjelaskan, merek Foton merupakan merek asli Tiongkok. Produknya sudah banyak digunakan di beberapa kota maju, seperti Beijing. Foton, lanjut dia, bekerja sama dengan Amerika.
"Kemarin saya bilang saja pas mereka tawari bus, 'kasih gue satu bus dulu dong buat dibuktikan kalau barang lu bagus'. Kalau dikasih gratis, kita enggak boleh suudzan (berpikir negatif) dong. Foton ini mereknya jelas loh, busnya sudah berapa juta unit beroperasi di Beijing," kata Basuki.
Kendati demikian, Basuki memastikan, DKI akan tetap membeli bus asal Swedia, Scania. Di e-katalog, dia melanjutkan, PT Transjakarta telah mengusulkan pembelian bus Scania. Tahun depan, akan ada 20 bus Scania yang beroperasi di Ibu Kota.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Muhammad Akbar mengatakan, PT Transjakarta sudah membeli 100 bus merek Foton. Pembelian dilakukan bersama pihak swasta yang juga operator, PT Prima Lestari. Satu bus Foton yang dijadikan contoh pun telah tiba di Jakarta.
"Ini kontrak dengan operator. Jadi, PT Transjakarta berkontrak dengan PT Prima Lestari. Pengadaannya sebanyak 100 unit," kata Akbar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.