Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto mengatakan, rekonstruksi akan dilakukan di tiap lokasi kejadian. "Rekonstruksi nanti dilakukan di tempat yang memang di situ terjadi tindak pidana," kata Rikwanto, di Mapolda Metro Jaya, Selasa (25/11/2014). [Baca: Gunakan Tangan Kiri, JAH Cekik Sri Sambil Menyetir]
Pertama, rekonstruksi akan dilakukan di Taman Gajah, Dharmawangsa, Jakarta Selatan. Di sana, lanjut Rikwanto, Jean Alter Huliselan alias JAH (31) mencekik leher Sri. Tempat-tempat rekonstruksi selanjutnya yakni di rumah kos JAH, di kawasan Kemang, Jakarta Selatan. [Baca: Perjalanan JAH Membawa Jasad Sri dari Kemang hingga Bandara Soekarno-Hatta]
Kemudian, di Jalan TB Simatupang, tempat JAH membuang bajunya yang bernoda darah korban. "Yang terakhir, tersangka meninggalkan korban di Bandara Soekarno-Hatta," ujar Rikwanto.
Petugas juga rencananya akan menggelar rekonstruksi di kampung halaman JAH di Nabire, Papua. [Baca: Sebelum Hari Pembunuhan, Sri, Kedua Anaknya, dan JAH Jalan-jalan ke Puncak]
"Untuk yang di Papua, untuk pembakaran dan penyimpanan ponsel itu diambil fotonya. Sudah difoto oleh yang di sana, nanti akan dikirimkan ke Polres Bandara Soekarno-Hatta," ujar Rikwanto. [Baca: Sri Marah karena JAH Bantu Wanita Mabuk]
Kapan rekonstruksi digelar, Rikwanto belum dapat memastikan karena masih menunggu hasil otopsi Sri. "Ini masih kita tunggu dulu hasil otopsi selesai, baru kita lakukan rekonstruksi," ujarnya.
Sri Wahyuni ditemukan di mobil Honda Freed bernomor polisi B 136 SRI yang terparkir di Terminal 2D Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Rabu (19/11/2014) pagi. Korban ditemukan dengan kondisi sudah membengkak dan membusuk. Mobil tersebut sudah terparkir di lokasi sejak Senin (17/11/2014) pukul 08.21.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.