Menurut Rustam, sudah seharusnya seorang kepala wilayah mengetahui seluk-beluk tentang daerah yang ia pimpin.
"Sebagai wali kota memang seharusnya tahu kondisi wilayahnya, termasuk mengetahui daerah-daerah mana yang menjadi titik banjir," kata Rustam, di Balaikota Jakarta, Rabu (26/11/2014).
Rustam pun menegaskan bahwa ia siap dicopot dari jabatannya bila tak menjalankan perintah tersebut. Dia menganggap pencopotan merupakan konsekuensi yang harus diterima oleh seorang pejabat. [Baca: Ahok Ancam Copot Camat dan Lurah yang Tak "Blusukan"]
"Ya kalau memang kinerjanya kurang baik, ya memang harus diganti. Sudah risikonya seperti itu. Kalau kinerja baik tetapi tetap diganti, itu hak pimpinan," kata dia.
Sebelumnya, Ahok menegaskan bahwa lurah, camat, dan wali kota harus tanggap dan cepat pada saat musim hujan ini. Ahok bahkan mengancam bakal mencopot pimpinan wilayah yang tidak tahu ada genangan maupun banjir.
"Jadi, kalau saya ketemu ada daerah genangan karena ada saluran yang mampet dan lurah camatnya tidak tahu, ya (jabatannya) harus dicopot. Jangan sampai ada genangan ini, saya yang tahu duluan dibanding lurah, camat, dan wali kotanya," kata Ahok.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.