"Hingga 24 November 2014, sudah 451 titik jalan diperbaiki dan sekarang masih kurang 23 titik jalan rusak yang akan diperbaiki," kata Kepala Seksi Pemeliharaan Jalan dan Jembatan Suku Dinas PU Jakarta Timur Arif Faisal Ritonga di Jakarta, Rabu (26/11/2014).
Titik jalan rusak sebanyak 23 yang belum diperbaiki, tuturnya, kini sedang dalam proses perbaikan dan ditargetkan selesai akhir tahun.
Terkait penggunaan aspal, ia mengatakan, perbaikan jalan berlubang selama musim hujan dilakukan dengan menggunakan "coldmix" atau aspal dingin agar penutupan lubang tidak terhambat.
Sedangkan kendala yang ditemui dalam proses perbaikan jalan, katanya, adalah terbatasnya sumber daya manusia (SDM) dari suku dinas dan pekerja lapangan.
Selain itu, ia mengatakan sampah yang menyumbat saluran air di jalan sangat mempengaruhi kondisi jalan karena genangan air merusak jalan.
Untuk itu, ia mengimbau masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan agar jalan tidak tergenang akibat saluran tersumbat sampah.
"Genangan air sangat merusak jalan. Untuk itu saya minta masyarakat tidak membuang sampah sembarangan karena saluran yang tersumbat menimbulkan genangan air," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.