Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Razia Narkoba, 9 Orang Ditangkap di Kompleks Siliwangi

Kompas.com - 20/12/2014, 20:44 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 500 anggota TNI dan Polri melakukan razia narkoba di permukiman Jalan Swadaya RT 05/10, Cawang, Kramat Jati, Jakarta Timur, Sabtu (20/12/2014).

Razia di perumahan Kompleks Batalion Siliwangi itu dinamakan Operasi Militer Selain Perang (OMSP), tersebut digelar dua kali, yaitu pada dini hari dan sore.

Hasilnya, sebanyak sembilan orang ditangkap. Dari kesembilan orang itu, dua orang menjadi tersangka. Barang bukti yang diamankan 11 paket sabu-sabu seberat 3,56 gram sabu, 91 botol miras, dan dua senjata tajam.

Sementara, dari sembilan orang yang ditangkap, tiga orang dibebaskan karena tidak terbukti terlibat kasus narkoba.

Enam orang diamankan, yaitu S (40) yang terbukti membawa dua paket sabu sebanyak 0,84 gram dan MAK (26) dengan sabu 1,14 gram yang keduanya menjadi tersangka.

Lalu, E (40) dengan barang bukti tiga botol minuman keras dan aluminium foil, DW (42) dengan hasil tes urine keduanya pun menunjukkan positif metamin.

Kemudian NL (38) dengan barang bukti 9 paket sabu sebanyak 1,58 gram, dan TM (48) dengan 91 botol miras.

Razia tersebut dimulai sekitar pukul 14.30 siang. Personel TNI dan polisi menyisir dari rumah ke rumah. Petugas juga menurunkan seekor anjing pelacak yang masuk dari rumah ke rumah.

Dandim 0505 Jakarta Timur, Letkol Infanteri Raden Dwi Cahyo, terlihat turun langsung memeriksa beberapa ruangan di salah satu rumah. Kasat Narkoba Polres Jakarta Timur, AKBP Jufri RM, yang ikut dalam operasi tersebut.

Tanpa Kekerasan

Sementara itu, Kepala Penerangan Kodam Jaya Jayakarta, Letkol TNI Prakosa, mengatakan, bahwa pihaknya menerima laporan intelijen dan warga yang resah akibat peredaran narkoba.

"Akhirnya Kapolda Metro Jaya dan Pangdam Jaya Jakarta sepakat melakukan razia bersama dengan kekuatan total 500 personi," kata dia.

Razia tersebut, lanjutnya, dilakukan dengan kilat, dan gerakan senyap yang aman.

"Dari razia tersebut, berhasil diamankan sembilan orang dengan barang bukti, mulai dari sabu, senjata tajam, dan minuman keras," kata Prakosa. (Mohamad Yusuf)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Warta Kota
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Megapolitan
Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Megapolitan
Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com