Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dikunjungi Djarot, Ahok Sebut Ingin Rombak Birokrasi

Kompas.com - 27/12/2014, 21:25 WIB
Unoviana Kartika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat bersama Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi mengunjungi kediaman Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, Sabtu (27/12/2014).

Mereka datang bersama keluarga sekitar pukul 18.00. Djarot tampak resmi mengenakan batik coklat lengan panjang. Sementara Pras terlihat lebih santai dengan kaus berkerah hitam. Tuan rumah sendiri hanya mengenakan kaus hitam dan celana jins biru.

"Kita ngobrol-ngobrol ringan, kan sudah lama enggak ketemu, kangen juga kan," ujar Djarot tentang maksud kedatangannya.

Namun Ahok segera menimpali jawaban Djarot. Mantan Bupati Belitung Timur ini mengungkapkan, dalam kunjungan Djarot dan Pras malam itu, mereka juga membicarakan reformasi birokrasi.

"Kita pengen (reformasi birokrasi) besar-besaran. Jadi orang baik pun kalau kinerjanya kurang, bisa distafkan. Kita ingin Jakarta diisi orang yang terbaik buat warga Jakarta juga," ujar Ahok.

Ahok mengatakan, sisa waktu kepemimpinannya dan Djarot hanya tinggal tiga tahun. Maka ia membutuhkan pejabat yang bisa diajak kerja taktis dan cepat.

Misalnya, penangulangan banjir. Ahok mengatakan, Dinas Pekerjaan Umum mengatakan persiapan menghadapi banjir sudah optimal. Terbukti dari banjir dalam beberapa waktu terakhir sudah terasa ada perbaikan.

"Sudah bisa rasain enggak bedanya? Banjir di kampung itu masalahnya tinggal volume saja. Sudah diperkuat tanggul NCICD yang A supaya rob enggak masuk. Bisa ada polder, ada pompa. Jadi sudah kuat semua. Kita kombinasi 2015 mesti bareng," jelas Ahok.

Namun ia mengakui sistem tersebut membutuhkan waktu cukup lama untuk membebaskan Jakarta dari banjir. "Yakin makin lama makin baik," tandas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bahan Dapur Naik Turun, Pedagang Pasar Perumnas Klender: Alhamdulillah Masih Punya Pelanggan Setia

Harga Bahan Dapur Naik Turun, Pedagang Pasar Perumnas Klender: Alhamdulillah Masih Punya Pelanggan Setia

Megapolitan
Pengemudi Fortuner Arogan Gunakan Pelat Dinas Palsu, TNI: Melebihi Gaya Tentara dan Rugikan Institusi

Pengemudi Fortuner Arogan Gunakan Pelat Dinas Palsu, TNI: Melebihi Gaya Tentara dan Rugikan Institusi

Megapolitan
Banyak Warga Menonton Kebakaran Toko Pigura, Lalin di Simpang Mampang Prapatan Macet

Banyak Warga Menonton Kebakaran Toko Pigura, Lalin di Simpang Mampang Prapatan Macet

Megapolitan
Pemkot Bogor Raih 374 Penghargaan Selama 10 Tahun Kepemimpinan Bima Arya

Pemkot Bogor Raih 374 Penghargaan Selama 10 Tahun Kepemimpinan Bima Arya

Megapolitan
Kena Batunya, Pengemudi Fortuner Arogan Mengaku Keluarga TNI Kini Berbaju Oranye dan Tertunduk

Kena Batunya, Pengemudi Fortuner Arogan Mengaku Keluarga TNI Kini Berbaju Oranye dan Tertunduk

Megapolitan
Toko Pigura di Mampang Prapatan Kebakaran

Toko Pigura di Mampang Prapatan Kebakaran

Megapolitan
Puspom TNI: Purnawirawan Asep Adang Tak Kenal Pengemudi Fortuner Arogan yang Pakai Pelat Mobil Dinasnya

Puspom TNI: Purnawirawan Asep Adang Tak Kenal Pengemudi Fortuner Arogan yang Pakai Pelat Mobil Dinasnya

Megapolitan
Pemilik Khayangan Outdoor: Istri Saya Langsung Nangis Saat Tahu Toko Dibobol Maling

Pemilik Khayangan Outdoor: Istri Saya Langsung Nangis Saat Tahu Toko Dibobol Maling

Megapolitan
Puluhan Barang Pendakian Digondol Maling, Toko 'Outdoor' di Pesanggrahan Rugi Hingga Rp 10 Juta

Puluhan Barang Pendakian Digondol Maling, Toko "Outdoor" di Pesanggrahan Rugi Hingga Rp 10 Juta

Megapolitan
Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Megapolitan
Sejumlah Tokoh Bakal Berebut Tiket Pencalonan Wali Kota Bogor Lewat Gerindra

Sejumlah Tokoh Bakal Berebut Tiket Pencalonan Wali Kota Bogor Lewat Gerindra

Megapolitan
Alasan Warga Masih 'Numpang' KTP DKI: Saya Lebih Pilih Pendidikan Anak di Jakarta

Alasan Warga Masih "Numpang" KTP DKI: Saya Lebih Pilih Pendidikan Anak di Jakarta

Megapolitan
Usai Videonya Viral, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Buang Pelat Palsu TNI ke Sungai di Lembang

Usai Videonya Viral, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Buang Pelat Palsu TNI ke Sungai di Lembang

Megapolitan
NIK-nya Dinonaktifkan karena Tak Lagi Berdomisili di Ibu Kota, Warga: Saya Enggak Tahu Ada Informasi Ini

NIK-nya Dinonaktifkan karena Tak Lagi Berdomisili di Ibu Kota, Warga: Saya Enggak Tahu Ada Informasi Ini

Megapolitan
Remaja yang Dianiaya Mantan Sang Pacar di Koja Alami Memar dan Luka-luka

Remaja yang Dianiaya Mantan Sang Pacar di Koja Alami Memar dan Luka-luka

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com