"Dengan ini, kami meminta maaf karena tidak pernah ada maksud untuk menyinggung pihak mana pun dalam medium kami berpromosi. Iklan tersebut juga sudah ditarik segera setelah kami menyadari dampak yang ditimbulkannya," kata Presiden Direktur & CEO Indosat Alexander Rusli dalam siaran pers, Minggu (11/1/2015). Baca: Ini Alasan Indosat Gunakan Kata Bekasi sebagai Materi Iklannya.
Dijelaskannya, iklan tersebut sudah ditarik saat itu juga dari akun @IndosatMania. Indosat juga menghargai berbagai masukan dan saran yang masuk dari masyarakat.
"Kami sangat berterima kasih atas kritik dan saran dari warga Bekasi serta masyarakat pada umumnya, yang senantiasa kami jadikan koreksi agar ke depannya kami dapat menjadi lebih baik," katanya.
Di sisi lain, Indosat ingin terus meningkatkan kerja sama yang telah terjalin antara Indosat dengan Pemkot Bekasi untuk beberapa kegiatan yang telah berlangsung, di antaranya program car free day dan ajakan "Jaga Kebersihan" dalam penataan tempat sampah berlogo Indosat. Indosat juga mendukung Medina Warda Aulia, atlet catur, grand master perempuan Indonesia yang juga warga Bekasi di kompetisi.
"Kami sangat membuka diri akan dialog dan pertemuan dengan komunitas masyarakat Bekasi untuk membahas masalah ini dalam kesempatan pertama," katanya.
Sebelumnya, DPRD Kota Bekasi berencana memanggil manajemen Indosat terkait iklan tersebut.
"Kami dari DPRD sebagai representasi warga Kota Bekasi akan memanggil pihak Indosat untuk meminta tanggung jawabnya di hadapan Dewan," ujar Ketua Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bekasi Ariyanto Hendrata.
Baru-baru ini, Bekasi juga menjadi bulan-bulanan di media sosial. Alasannya, Bekasi dianggap memiliki suhu panas, tekstur jalan yang rusak, dan berdebu. Para netizen ramai-ramai mem-bully Bekasi dengan beragam meme.
Seperti pada salah satu meme, Bekasi digambarkan berdekatan dengan matahari. Selain itu, salah satu penggalan film Armageddon tentang perjalanan menuju angkasa luar dipelesetkan menjadi perjalanan ke Bekasi.
Menyadari fenomena ini, akun Twitter ofisial milik Pemerintah Kota Bekasi, @pemkotbekasi, membuat sebuah tagar di media sosial tersebut untuk membalas ejekan-ejekan yang beredar. Tagarnya bernama #IniBekasiku.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.