Menurut Djarot, pembatasan minimarket akan dibarengi dengan revitalisasi pasar tradisional dalam upaya menumbuhkan kembali interaksi sesama warga. [Baca: Djarot Ingin Daging Sapi yang Masuk Jakarta Sudah Diolah, Apa Solusinya?]
"Kalau di pasar tradisional kan ada nilai-nilai tradisional. Pembeli dan penjual ketemu, saling tawar menawar, jadi ada dialog. Di pasar modern itu minim sekali, karena harganya sudah tidak bisa ditawar, jadi interaksi penjual dan pembelinya minim," kata Djarot seusai mengadakan rapat dengan PD Pasar Jaya, di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (13/1/2015).
Dalam rapat bersama PD Pasar Jaya, Djarot mengaku juga telah menginstruksikan agar perusahaan tersebut segera merevitalisasi pasar-pasar tradisional yang sampai saat ini belum tersentuh, kebanyakan berlokasi di pinggir kota.
Ia pun berjanji akan mengontrol langsung proses revitalisasi pasar-pasar yang ia maksud itu. "Saya beranggapan banyak sekali pasar di pinggir-pinggir yang butuh perhatian. Saya akan kontrol kinerja PD Pasar Jaya. Saya tak ingin hanya disodori gambar yang sering kali terlihat bagus," ucapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.