Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komplotan Begal "Buang" Senjata Api Rakitan di Rak Sepatu Tetangganya

Kompas.com - 29/01/2015, 14:10 WIB
Unoviana Kartika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepolisian Cikupa dan Satuan Jatanras Polda Metro Jaya menemukan senjata api rakitan di sebuah rak sepatu kontrakan seorang buruh di Kampung Bitung, Desa Bitung Jaya, Cikupa, Tangerang, Rabu (28/1/2014) kemarin.

Setelah dilakukan penyelidikan, senjata api itu adalah milik pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor).

"Pemiliknya adalah pelaku curanmor asal Lampung. Dia tetangga dari buruh yang tinggal di rumah kontrakan itu," ujar Kapoles CIkupa Komisaris Brismen Daniel Simanjuntak saat dikonfirmasi, Kamis (29/1/2015).

Pemilik senjata api itu kini sudah ditangkap, mereka adalah Sugiatno (25) dan Inan (28). Dua pria yang berasal dari Lampung itu hari ini dibawa ke Mapolda Metro Jaya.

Brismen menjelaskan, penangkapan berawal dari penemuan dua pucuk senjata api rakitan oleh Sumastono, buruh penghuni rumah kontrakan itu, Selasa (27/1/2015) pagi. Ia menemukan senjata api rakitan itu lengkap dengan 12 butir peluru tajam.

Pria asal Tuban, Jawa Timur itu menemukan senjata itu di dalam tas kecil berwarna hitam yang tergeletak di atas rak sepatu yang berada di depan kontrakannya. Tak hanya senjata api dan peluru, ia juga menemukan sebuah kunci 'T'.

"Warga itu kaget lalu melapor ke Polsek Cikupa. Kemudian, dari laporan itu, kami langsung melakukan penyelidikan," kata Brismen.

Selama penyelidikan dilakukan, polisi mencurigai salah satu penghuni kontrakan itu. Kemudian, dilakukanlah penggeledahan terhadap penghuni kontrakan yang dicurigai itu, yaitu Sugiatno.

Ternyata dari rumah kontrakan itu, polisi menemukan tujuh butir amunisi. "Setelah yang bersangkutan diamankan, polisi melakukan pengembangan dan tertangkap lagi satu pelaku yaitu Inan," ucap Brismen.

Dari tangan Inan, polisi menyita tiga pucuk senjata api rakitan. Sehingga total yang diamankan adalah lima pucuk senjata api rakitan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Megapolitan
Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Megapolitan
PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

Megapolitan
PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

Megapolitan
Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan 'Pelanggannya' dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan "Pelanggannya" dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Megapolitan
KPU Jaktim Buka Pendaftarab PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

KPU Jaktim Buka Pendaftarab PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

Megapolitan
NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat di Puncak, Bahas Soal Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

DPRD dan Pemprov DKI Rapat di Puncak, Bahas Soal Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com