Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Bojong Kavling Mengais Sisa Harta di Puing Kebakaran

Kompas.com - 25/02/2015, 15:22 WIB
Nur Azizah

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ratusan warga korban kebakaran di kampung Bojong Kavling RT 16 RW 04 kelurahan Rawa Buaya, Jakarta Barat nampak mengerumuni sisa-sisa kebakaran. Beberapa ibu mencoba mengorek timbunan kayu yang sudah hangus terbakar.

"Siapa tahu ada sisa harta benda yang selamat," ujar Darti Nur Hati, salah satu korban kebakaran yang berharap ada harta bendanya yang selamat dari jilatan api.

Darti mengajak anak perempuannya mengorek timbunan sisa kebakaran dengan menggunakan alat seadanya. Mereka berharap menemukan sesuatu yang masih laku dijual, setidaknya ke tukang loak.

"Lumayan buat jajan, makan dan beli baju bekas. Kalau untuk benerin semuanya ya pasti nggak akan cukup," kata Darti kepada Kompas.com, Rabu (25/2/2015).

Rumah Darti habis dilalap api pada Rabu pagi. Ia tak tahu pasti dari mana percikan api berasal. Saat mendengar kobaran api mulai terlihat, api ia buru-buru menyelamatkan keluarganya ke tempat yang lebih aman.

Darti tak sendiri mengais di sisa kebakaran. Hampir semua korban kebakaran melakukan hal yang sama, mengumpulkan barang sisa kebakaran seperti besi, seng, serta barang lainnya.

"Lumayanlah bisa dikiloin di tukang loak. Dapat sedikit juga enggak apa-apa," ujar Ida, korban lainnya.

Ida tak tahu rencananya ke depan. Wanita itu sudah tak punya apa-apa lagi. Semuanya habis dimakan api. Ida berharap pemerintah daerah membantu membangun kembali rumah warga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com